Sabuya salah satu brand fashion lokal yang mengangkat tema etnik dalam semua produk yang mereka tawarkan. Pasti Be-emers sudah tak asing lagi dengan namanya.

Dikutip dari laman entrepreneur.bisnis.com, produk pakaian dari sabuya ini berasal dari kain tenun yang dibuat oleh tangan cekatan sang penenun.  

Be-emers yang sudah mengenal produk sabuya, pasti tahu betul bagaimana desain pakaian yang dihasilkan oleh sabuya.

Bagaimana sabuya mengkombinasikan kain-kain nusantara itu menjadi pakaian yang unik dan berkarakter.

Selain memproduksi pakaian jadi, sabuya juga menjual aksesoris. Dikutip dari entrepreneur.bisnis.com, aksesoris-aksesoris ini berasal dari limbah tulang sapi. Untuk membuatnya, pemilik brand fashion sabuya room yang bernama Arnis Wiganti, mengatakan bahwa ia bekerja sama dengan salah satu pengrajin asal Bali.


Ternyata Be-emers, produk aksesoris ini tidak hanya sukses di dalam negeri. Keberadaan produk aksesoris dari sabuya juga di jual ke berbagai negara, seperti Jerman, Meksiko, Itali, dan Belanda.

Hebat bukan Be-emers?

Melihat semua informasi yang ada, keberadaan brand fashion sabuya ternyata banyak melibatkan masyarakat sekitar.

Bagaimana Be-emers, apakah Be-emers tidak ingin berbisnis juga?

Selain berbisnis, ternyata kita juga bisa memberdayakan masyarakat di sekitar kita loh.  

Bagaimana ya, cara kita agar bisa sukses dalam berbisnis fashion lokal serta memberdayakan masyarakat sekitar?

 

5 Tips Berwirausaha Sekaligus Memberdayakan Masyarakat Sekitar

Dikutip dari cashlez.com, berikut tips berwirausaha yang sekaligus bisa memberdayakan masyarakat sekitar:

 

1. Membuka Lapangan Kerja Bagi Masyarakat Sekitar

Be-emers, saat kita membuka bisnis fashion lokal, kita pasti membutuhkan pekerja untuk mendukung proses bisnis kita agar berjalan dengan lancar. Dengan kata lain, kita juga menyediakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

 

2. Menjadi Distributor untuk Hasil Produksi Masyarakat Sekitar

Be-emers juga bisa menjadi distributor, yang menyalurkan beragam produk lokal yang ada di lingkungan. Walaupun tidak terlibat langsung pada proses produksi, Be-emers bisa mempermudah masyarakat untuk menjual produk-produk yang mereka tawarkan.

Cara ini sangat efektif dalam membantu masyarakat yang belum bisa mengakses teknologi secara optimal.

 

3. Mengadakan Program-Progam Sosial yang Mendukung Kesejahteraan Masyarakat  

Cara ini dapat Be-emers lakukan dengan melibatkan produk yang dijual, misalnya melakukan penjualan untuk produk fashion yang mana sebagian hasilnya diberikan untuk masyarakat yang membutuhkan.

 

4. Menerapkan Prinsip Berkelanjutan

Ketika Be-emers memutuskan untuk memberdayakan masyarakat yang ada di sekitar dalam bisnis fashion lokal yang dikembangkan, maka perlu memastikan bahwa hal tersebut dilakukan secara berkelanjutan.

Mungkin pada awalnya hanya sebagian masyarakat yang terlibat. Jika sudah banyak kontribusi yang Be-emers berikan kepada masyarakat, tentunya mereka yang awalnya tidak terlibat, akan turut andil dalam program yang Be-emers inginkan, yaitu memberdayakan masyarakat sekitar.

Sebuah langkah kecil yang bermanfaat, pasti akan membuahkan hasil di kemudian hari.