Seni Ukir Kamoro - Image: Bisnis/Himawan L Nugraha
Likes
Perhatian dan kepedulian terhadap pelestarian seni ukir Kamoro Papua mendorong PT Freeport Indonesia (PTFI) menginisiasi Kamoro Art Exhibition & Sale 2021 di Hutan Kota Plataran, Senayan, Jakarta, pada 27–29 Oktober 2021.
Upaya ini juga merupakan kolaborasi yang melibatkan Plataran Selama 3 hari, PTFI memperkenalkan karya seni dan budaya Suku Kamoro kepada para pengunjung pameran, sebagai salah satu suku asli Papua yang hidup berdampingan dengan PTFI di wilayah operasi perusahaan di Mimika, Papua.
Direktur Community Affairs PTFI Claus Wamafma mengatakan bahwa sebagai perusahaan yang hidup dan tumbuh di tengah masyarakat Kamoro, PTFI berkomitmen untuk menjaga kelestarian seni dan budaya suku tersebut dan terus memperkenalkannya kepada masyarakat Indonesia.
Seni Ukir Kamoro - Image: Bisnis/Himawan L Nugraha
“Melalui rangkaian acara Kamoro Art Exhibition & Sale 2021 yang diadakan bertepatan dengan momentum Hari Sumpah Pemuda ini, PTFI juga mengajak generasi muda Indonesia untuk mengenal lebih dekat seni budaya Kamoro sebagai bagian dari khazanah budaya Indonesia,” katanya, Rabu (27/10/2021).
Dukungan PTFI, tuturnya, tidak berhenti pada kegiatan eksebisi tersebut. Ke depan, PTFI akan menopang akses logistik karya seni ukiran dari masyarakat Kamoro ke Jakarta sehingga karya-karya tersebut bisa dinikmati oleh para penikmat dan kolektor seni, sekaligus memberikan kontribusi pendapatan bagi masyarakat Kamoro.
Baca Juga: Ini Cara Pemasaran Produk Ukiran Kamoro
Kolaborasi ini mendapat apresiasi dari pemerintah Indonesia. Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir yang turut menghadiri pembukaan pameran seni ini mengatakan kolaborasi ini tidak hanya mampu melestarikan budaya Kamoro, namun juga membantu transformasi industri pariwisata Papua di tengah pandemi dampak pandemi.
Menteri BUMn Erick Thohir dalam Kamoro Art Exhibition & Sale 2021 Freeport - Image: Bisnis/Himawan L Nugraha
"Pemerintah Indonesia berharap kolaborasi antara PTFI, Yayasan MWK, dan Plataran Indonesia ini dapat menginspirasi institusi-institusi lain untuk berkolaborasi melestarikan dan mempromosikan budaya Indonesia. Kami meyakini, inisiatif ini dapat merawat khazanah kebudayaan bangsa, mempertajam rasa patriotisme, dan juga membantu menggerakkan kemandirian ekonomi negara," kata dia.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim yang turut hadir menyatakan bahwa kolaborasi multipihak ini selaras dengan pengembangan konsep ekowisata yang tengah dijalankan oleh pemerintah.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makariem dalam Kamoro Art Exhibition & Sale 2021 Freeport - Image: Bisnis/Himawan L Nugraha
“Pemerintah Indonesia sangat berharap pemahaman masyarakat Indonesia akan budaya negerinya sendiri akan semakin luas. Kami mengapresiasi upaya PTFI, Yayasan MWK, dan Plataran Indonesia, serta semakin banyaknya perusahaan, komunitas, yayasan, maupun individu yang mendukung promosi ekowisata melalui acara budaya seperti ini,” tuturnya.
Baca Juga: Melestarikan Seni Ukir Kamoro
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.