5 Pelajaran Hidup dari Drama When Life Gives You Tangerines, Cus Nonton!

Like

5 Pelajaran Hidup dari Drama When The Lifes Give You Tangerines

Drama When the Life Gives You Tangerines memberikan banyak pelajaran hidup. Mulai dari urusan finansial hingga hubungan dengan pasangan. 

Berikut adalah pelajaran hidup dari Drama When the Life Gives You Tangerines:

1. Perempuan Mesti Mandiri Secara Finansial

Sejak kecil Ae-Sun sudah ditimpa kemalangan. Sepeninggal ibunya ia mesti tinggal dengan keluarga ayahnya. Bukannya mendapatkan pendidikan yang layak, Ae-Sun justru mesti gigih untuk membiayai hidupnya dan dua adik tirinya. 

Begitupun dengan potret perempuan masa kini. Pentingnya untuk mandiri secara finansial adalah PR besar yang mesti disadari sejak dini.

Pasalnya, perempuan tidak lagi bisa bergantung hanya pada suami atau pasangan. Sebab, bayangkan, jika nasib buruk seperti suami meninggal atau mengalami perceraian, bagaimana caranya survive jika tidak memiliki penghasilan mandiri?


2. Perempuan Mesti Punya Cita-Cita Setinggi Langit

Meski bukan berasal dari keluarga berpendidikan, Ae-Sun memiliki cita-cita yang amat besar. Ia berambisi menjadi seorang penyair. 

Baca Juga: 4 Pelajaran Hidup dari Drama Light Shop, Perjuangan di Ambang Kematian



Hal ini tentunya patut kita tiru, perempuan juga mesti memiliki cita-cita setinggi langit dan daya juang yang tinggi. Meski semisal diakhir belum mampu mencapai cita-cita tersebut, setidaknya kita akan berakhir pada tempat yang lebih baik. 


3. Perempuan Mesti Gigih dan Pantang Menyerah

Empowerment & Eagerness mesti dimiliki oleh setiap perempuan. Menceritakan budaya patriarki yang begitu kental, Ae-Sun cukup vokal untuk menentang ketidaksetaraan dikala itu. 

Ia cukup vokal untuk menyampaikan mimpi dan keinginannya ke lingkungan tempat tinggalnya. Kegigihan ini mesti dimiliki oleh semua perempuan. Sebab, benteng pertama yang bisa menolong adalah diri kita sendiri. 


4. Pentingnya Memilih Pasangan Hidup yang Tepat

Ae-Sun sempat dijodohkan dengan laki-laki yang sudah menjadi duda. Keberanian Yang Gwan Sik (Park Bo-Gum) berhasil menyelamatkan Ae-Sun dari cengkraman perjodohan yang tidak diinginkan. 

Cinta Gwan-Sik yang begitu besar membawa Ae-Sun pada kehidupan yang lebih baik. Meski belum menjadi orang yang terlampau kaya, namun Gwan-Sik selalu berada disisi Ae-Sun. 

Gwan-Sik mengajarkan bahwa pasangan yang tepat adalah pasangan yang setara. Setara bukan hanya soal finansial dan pendidikan. Melainkan bagaimana cara menghargai pasangan satu sama lain. 
 

5. Pentingnya Menghormati dan Berterima Kasih Kepada Orang Tua

When the Life Gives You Tangerines cukup dalam mengulik tentang hubungan anak dan orang tua. Ae Sun yang ditinggal meninggal ibunya. Hingga ia yang kemudian memiliki anak di masa depan. 

Drama ini mengajarkan pentingnya untuk saling menghormati dan berterima kasih kepada orang tua. Memang terlahir dari keluarga apa, bagaimana kondisi ekonomi bukanlah pilihan yang bisa ditentukan oleh anak. 

Namun, sudah pasti sebagian besar orang tua ingin anaknya memiliki kehidupan yang lebih baik. Jadi, hormatilah dan berterima kasihlah kepada orang tuamu!






---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung