
Mba Nia, Founder dari Sepotong Kue Kamarasa sedang Membuat Hokkaido Chiffon Cake (Dokumen Bisnis Muda)
Be-emers, ternyata inovasi produk bisa bikin kamu survive meski punya target market yang berbeda lho! Inilah yang dilakukan oleh Mba Nia, Founder dari Sepotong Kue Kamarasa.
Bermula menjajakan kue sus dengan isian gelato di Pasar Santa, kini memiliki kedai kopi dengan produk andalan Hokaiddo Chiffon cake di Depok.
Wahh, kira-kira gimana ya strategi?
Switch Career dari Pekerja Kantoran ke Full Time Business Owner
Siapa yang bercita-cita dari pekerja kantoran jadi full time business owner? Inilah yang dialami oleh Mba Nia. Ketika pertama kali membangun bisnis sepotong kue kamarasa, Mba Nia enggak langsung jadi full time business owner.
Mengawali karir sebagai pekerja kantoran, tepatnya penyiar radio dan sempat bekerja di e-commerce. Bisnis kue yang ia jalankan awalnya hanyalah usaha sampingan.
Baca Juga: Bunbueok by Bunkhaila: Berawal dari Hobi, jadi Ide Bisnis dan Pendamping HKI
"Awalnya tuh, tahun 2015-2016, saya dan temen-temen kreatif Pasar Santa pengin bikin sesuatu yang bikin orang balik ke pasar. Cuma, karena satu dan lain hal, akhirnya hanya meneruskan 1-2 tahun dan mesti balik ke kantor." Cerita Mba Nia kepada Tim Bisnis Muda.
Masuk di tahun 2020, Covid-19 jadi salah satu cikal bakal yang membuat Mba Nia membesarkan usaha sepotong kue kamarasa.
Di mana, kala itu sistem kerja menggunakan hybrid working. Akhirnya, ia memutuskan untuk membuat sepotong kue kamarasa dikediamannya, di Depok.
Pasca gelombang PHK dan radio begitu terdampak, Mba Nia akhirnya memutuskan untuk memfokuskan usahanya Sepotong Kue Kamarasa di Depok.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.