4 Tips Mengubah Tantangan Bisnis Kain Nusantara Menjadi Peluang ala Sabuya 


3. Lebih Dekat dengan Anak Muda

Penulis belum menemukan data berupa angka untuk informasi ini. Tetapi untuk kehidupan sehari-hari kita bisa lihat, pemuda yang mengenakan pakaian reguler jauh lebih banyak yang mengenakan kain etnik.

Dikutip dari detik.com, kain etnik juga cenderung digunakan saat hari-hari istimewa, misalnya Hari Peringatan Sumpah Pemuda.

Meski demikian Be-emers, trend tahu, suka, dan mengenakan kain etnik ini dikutip dari ciputra.ac.id, terus naik dari tahun ke tahun lho. Peluang inilah yang ditangkap oleh Sabuya untuk mengembangkan fashion dari kain etnik.

Baca Juga: Rahasia Eksis Berbisnis Fashion Tradisional ala Sabuya
 

4. Punya Value Produk yang Kuat 

Tantangan lain yang perlu dihadapi oleh para pebisnis fashion dari kain etnik adalah rantai pasok kain etnik tersebut masih terbatas, dan belum banyak tersedia di pasaran.

Hal ini pun dinyatakan di neraca.co.id. Bahwa, rantai pasok kain etnik memang harus terus diperbaiki, agar jumlahnya terus meningkat di pasaran.


Meski demikian Be-emers, tantangan tersebut pun ditangkap oleh Sabuya sebagai peluang yang bagus.

Meskipun kain etnik masuk terbatas rantai pasok dan jumlahnya di pasar, tetapi kain etnik tersebut sangat unik, bahkan terus dilirik oleh pasar internasional.

Dikutip dari stabilitas.id, kain etnik dari Indonesia ini sudah dipilih oleh salah satu produsen fashion terbesar di Prancis, dan perkembangannya akan terus dibantu oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) 


#Mon-FridayAGT #Sabuya #GayaalaSabuya







---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung