Kontribusi Blogger Sebar Informasi Bermanfaat dan Putus Hoax di Tengah Masyarakat

Kontribusi Blogger Sebar Informasi Bermanfaat dan Putus Hoax di Tengah Masyarakat

Sejalan dengan adanya kepercayaan yang diberikan oleh netizen terhadap blogger sebagai salah satu sumber informasi dan sebagai kelompok pengguna dan pengisi konten media massa, sudah sepatutnya blogger terus mempertahankan konsistensi.

Terutama dalam menghasilkan tulisan yang ringan namun sarat informasi bermanfaat, akurat dan terpercaya.

Dalam Bisnis Indonesia Forum kemarin juga disebutkan bahwa informasi merupakan hak asasi manusia.  Yakni hak fundamental yang melekat pada setiap manusia sejak lahir semata-mata karena keberadaannya sebagai manusia, bersifat universal dan tidak dapat dicabut atau diberikan oleh negara. 

Hak ini juga harus dihormati, dilindungi dan dipenuhi oleh negara dan setiap orang tanpa diskriminasi. Untuk itu, setiap kali akan berbagi informasi di media massa, pastikan Anda tidak melanggar hak asasi manusia lain dalam mendapatkan informasi terpercaya. 

Selain membagikan informasi yang bermanfaat, blogger juga dapat mengambil peran untuk memutus rantai penyebaran informasi hoax itu sendiri. 

Cara Blogger Melawan Hoax

Ada beberapa upaya yang dapat kita terapkan:

1. Saring Sebelum Sharing

Dalam mengakses informasi, warga internet biasanya akan kerap bertemu dengan informasi yang judulnya clickbait atau judul yang dibuat sensasional atau menyesatkan untuk mendorong rasa penasaran audience mengklik tautan tersebut, sayangnya, judul informasi biasanya tak sesuai dengan isi sebenarnya. 


Judul seperti ini biasanya ditemukan pada informasi seputar selebriti, politik, kesehatan, isu sosial, isu kontroversial, atau artikel berita. 

Namun jangan salah, informasi hoax juga bisa kita dapatkan di narasi-narasi yang mengatakan penyaluran bantuan dana dari pemerintah yang biasanya diikuti dengan tautan pula. 

Tautan ini, bila diklik justru akan membahayakan pengguna itu sendiri. Tautan atau link ini disebut link scam atau tautan penipuan (phising) dengan mengatasnamakan perusahaan atau instansi tertentu. Jika diklik, pemilik link akan memiliki akses terhadap data pribadi pengguna seperti kata sandi, nomor rekening, atau PIN yang kemudian berpotensi menguras semua isi tabungan lewat mbanking.  

Untuk itu, jika menemukan informasi-informasi seperti di atas, tahan dulu keinginan untuk berbagi kebaikan, dan utamakan kebenaran. Saring sebelum sharing. Beberapa caranya adalah

Baca Juga: Sukses dari Nulis Blog, Emang bisa?

Crosscheck ke Sumber Berita Terpercaya

Lakukan crosscheck atau pengecekan ulang ke sumber terpercaya. Berdasarkan riset yang sama,  ada beberapa program TV yang masih dipercaya warga untuk menjadi sumber informasinya yaitu:

• Liputan 6
• Seputar Indonesia
• INews (Pagi/Siang/Sore/Malam)
• Metro (Pagi/Siang/Malam)
• Kabar (Pagi/Siang/Petang/Malam) TVOne
• Kompas (Pagi/Siang/Petang/Malam) Update
• Apa Kabar Indonesia?
• Narasi
• Kick Andy, dan
• Fokus - Indosiar

Jika Anda tidak lagi menggunakan TV, Anda bisa akses juga informasi yang sama lewat portal YouTube atau sosial medianya.

Pastikan juga berita tersebut ke website atau sosial media instansi yang namanya dicatut di dalam informasi

Anda juga bisa melakukan kebenaran informasi lewat laman website instansi yang dicatut, atau tanyakan ke call center instansi tersebut. 

Manfaatkan Cek Fakta
Lewat Cek Fakta, Anda bisa terbantu untuk mengetahui betul tidaknya sebuah informasi. 

Anda bisa cek keakuratan informasi tersebut lewat chat ke Cek Fakta di +6281110000579 atau ke Kalimasada +6285921600500 atau boleh melakukan pengecekan langsung ke cekfakta.com yang menampilkan langsung hoaks atau tidaknya sebuah berita.