Jangan Tinggalkan Anabul Sendirian, Tas Siaga Bencana untuk Hewan yang Penting Disiapkan

Menyiapkan tas siaga bencana untuk hewan [Freepik]

Menyiapkan tas siaga bencana untuk hewan [Freepik]

Like

Hingga artikel ini ditulis, data BNPB menunjukkan Banjir Besar Sumatera telah menelan korban jiwa 867 orang meninggal dunia, demikian melansir Instagram Kitabisa.

Sebanyak 509 orang masih hilang, 2.700 orang terluka, dan ratusan ribu terpaksa mengungsi ke tempat yang aman. Setiap jam, rasanya angka ini terus bertambah. Tidak hanya manusia, hewan juga turut merasakan dampaknya.

Gugurnya Reno, anjing K-9 kepolisian akibat kelelahan ekstrem saat membantu pencarian jasad yang tertimbun menjadi bukti betapa dahsyat bencana yang melanda Sumatera kini. Kita harus bangga karena cinta kasih masih menyentuh hati rakyat Indonesia.

Di media sosial, korban bencana mengulurkan tangan menolong makhluk mungil yang tak bisa berbicara. Manusia dan hewan merasakan hal yang sama: kehilangan tempat tinggal.


Kenalan dengan Tas Siaga Bencana untuk Hewan dan Isinya

Saat terjadi bencana, pawparent pasti pusing memikirkan anak bulunya. Karena naluri manusia menyelamatkan diri, tak sedikit hewan di Sumatera yang terpaksa ditinggalkan di rumah.

Kendati begitu, tak ada kata terlambat. Kita bisa menjadi owner siaga kok. Caranya? Dengan menyiapkan Pet Emergency Kit alias tas siaga bencana untuk hewan. Sesuai namanya, tas ini berisi kebutuhan dasar hewan selama, saat, dan setelah bencana alam. Diharapkan, hewan bisa merasa nyaman di pengungsian.


Di akun Instagramnya, drh. Ade Bondan memaparkan apa saja isi tas siaga bencana untuk hewan yang sebaiknya disiapkan pemilik hewan peliharaan.


Peralatan Medis

  • Kain kasa steril dan perban gulung
  • Plester / tape medis
  • Antiseptik hewan (misalnya povidone-iodine`atau chlorhexidine)
  • Gunting kecil & pinset
  • Sarung tangan sekali pakai
  • Termometer digital
  • Saline/NaCl steril untuk membersihkan luka atau mata yang mengalami iritasi
  • ?rim antiseptik atau salep luka ringan (khusus hewan)
  • Obat rutin hewan (obat jantung, insulin, dll sesuai kondisi hewan). Kamu bisa menempelkan jadwal minum obat dan dosisnya agar memudahkan, utamanya jika hewan sedang dalam masa pengobatan
  • Tablet arang aktif untuk pertolongan pertama keracunan


Makan dan Minum

Tidak semua hewan mampu survive dengan makanan manusia. Untuk itu, dokter lulusan UGM ini menuturkan pentingnya menyiapkan kebutuhan amunisi ini:
  • Dry food atau wet food secukupnya untuk 3-5 hari. Bisa membeli kemasan sachet agar praktis
  • Botol air minum bersih
  • Mangkok lipat atau mangkuk portabel yang bisa dibawa bepergian
  • Cemilan / treat untuk menenangkan hewan saat stres