8 Nilai Sumpah Pemuda yang Dapat Dijadikan Teladan

Nilai yang sepatutnya dipelajari dan diterapkan dari Sumpah Pemuda [Sumpah: Pixabay]

Nilai yang sepatutnya dipelajari dan diterapkan dari Sumpah Pemuda [Sumpah: Pixabay]


Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.

Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.

Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

Be-emers, pada 28 Oktober 1928 silam sekelompok pemuda-pemudi Indonesia mengikrarkan untuk bersatu di tanah, bangsa, dan bahasa yang sama yaitu Indonesia.

Hari Sumpah Pemuda bukan hanya sejarah, kalau dimaknai lebih dalam ada banyak nilai yang dapat diresapi dan diterapkan dalam kehidupan kita sebagai generasi masa kini.

Perbuatan ini senantiasa juga penulis usahakan terapkan secara konsisten dalam kehidupan.



8 Nilai Sumpah Pemuda yang Dapat Dijadikan Teladan

Berikut adalah 8 nilai sumpah pemuda yang dapat dijadikan teladan: 


1. Jiwa Nasionalis yang Tinggi

Ikrar Sumpah Pemuda meneguhkan persatuan dan kesatuan yang ingin dicapai pemuda. Karenanya, generasi masa kini selayaknya memiliki nasionalisme yang tinggi.

Contoh: bangga menjadi orang Indonesia, mengikuti upacara bendera 17 Agustus, menghormati simbol negara dengan hanya mengibarkan bendera merah putih.


2. Tidak Berhenti Belajar Bahasa Indonesia

Sebagai mantan jurnalis yang bekerja di media hampir 7 tahun lamanya, penulis menyadari bukan hal yang mudah mengedukasi masyarakat luas. Namun, hal ini bisa diterapkan anak muda: bangga menggunakan bahasa Indonesia secara penuh (nggak dicampur dengan bahasa asing).

Contoh: mengaplikasikan bahasa Indonesia sesuai Kamus Besar Bahasa Indonesia, mengenalkan bahasa Indonesia pada turis asing (aku sering melakukan ini kalau lagi ikut tur bareng komunitas dan kebetulan ketemu foreigner). 


3. Bangga dengan Budaya Tanah Air

Menghargai budaya salah satu nilai yang bisa dipelajari dari Sumpah Pemuda [Sumber: Pixabay]

Menghargai budaya salah satu nilai yang bisa dipelajari dari Sumpah Pemuda [Sumber: Pixabay]

Be-emers, orang Eropa merasa takjub dan senang dengan kebudayaan kita. Indonesia kaya dengan ragam budaya dari Sabang sampai Merauke. Jangan mau kalah yuk!

Contoh: mengenakan batik dalam banyak kesempatan (pakai kemeja formal untuk ke kantor, celana kulot pas lagi traveling), belajar alat musik tradisional (pas masih sekolah aku sempat juara lomba angklung!!). Jangan tunggu 2 Oktober untuk pakai setelan batik ya!


4. Memiliki Rasa Tanggung Jawab Tinggi

Kebayang enggak Be-emers kalau waktu itu, para pemuda mager dan nggak nerusin konferensi; udah pasti Hari Sumpah Pemuda nggak akan ada. Semua itu karena tanggung jawab dan menghargai waktu yang harus ditiru anak muda zaman sekarang!

Contoh: melakukan segala sesuatu tanpa harus nunggu mepet deadline, menepati janji, on time kalau membuat janji sama orang lain


5. Terapkan Toleransi Beragama

Indonesia terdiri dari aneka agama, suku bangsa, dan ras. Sudah selayaknya sejak dini, orang tua mengajarkan anak menghormati agama dan suku lain. Aku beruntung karena diajarkan hal ini sama mama sejak kecil, jadi sudah terbiasa dengan perbedaan ketika dewasa.

Contoh: berteman lintas agama, suku, dan ras; berbuat baik tanpa memandang bulu