Likes
Uang Elektronik dan Masalah Keuangan Digital
Masalah utama ekonomi digital
Transformasi dari keuangan tradisional dalam bentuk tunai menjadi uang elektronik memang banyak masalah. Soalnya, transformasi itu harus mengubah perilaku banyak orang yang bakal memakan banyak waktu bertahun-tahun dan biaya yang besar.
Soalnya, masyarakat harus dibuat percaya kalau transaksi keuangan digital akan memudahkan mereka. Jika tidak, kejadiannya bisa seperti bank online besutan Elon Musk bernama X.com pada 1999.
Konsep bank online yang bisa melakukan semua transaksi secara online buatan Elon Musk itu mencapai perkembangan yang stagnan setelah munculnya ketidakpercayaan di kalangan masyarakat. Soalnya, sistem teknologi bank online kala itu mudah diretas.
Untuk itu, Elon Musk pun langsung pindah haluan dari sistem bank online yang lebih rumit menjadi layanan transfer peer to peer atau tanpa institusi lewat merger dengan Confinity. Akhirnya, lahirlah Paypal yang masih eksis hingga saat ini.
Executive Chairman Mastercard Ajay Banga bercerita dalam TED Talk kalau transaksi non tunai bisa jadi bukan sesuatu yang diinginkan , bahkan bisa didapatkan oleh semua orang. Soalnya, transaksi uang tunai yang sudah dilakukan sejak lama membuat banyak orang sangat nyaman.
“Seperti ketika ayah saya masih hidup, dia tidak pernah mau bertransaksi dengan menggunakan kartu,” ceritanya dalam video TED Talk pada 11 Januari 2021
Melihat fenomena itu, Ajay menilai untuk menjadikan dunia benar-benar tanpa uang tunai sama sekali itu sangat sulit. Hal yang lebih memungkinkan adalah mengurangi jumlah penggunaan uang tunai di dunia.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.