3 Langkah Traveller Mengatur Keuangan

Bisnis Muda
Like

Masa ini traveling tidaklah hanya disebut hobby, bisa dibilang menjadi kebutuhan. Melihat dunia luar dan hal yang baru membawa energi lebih untuk bisa menikmati hidup.

Namun, memiliki kebutuhan traveling perlu langkah yang tepat untuk bisa membuat rekening tetap sehat.
Bila traveling dilakukan hanya sekali atau dua kali, mengatur keuangan untuk kebutuhan itu tidaklah rumit.

Tapi bila sudah dilakukan setiap bulan sekali dan itu menjadi kebutuhan maka perlu langkah-langkah untuk bisa membuat semuanya tetap aman.

Hari ini tetap hidup nyaman, esok dan kemudian hari pun tetap hidup nyaman.

3 Langkah traveller mengatur keuangan dimulai dari

 

1. Alokasikan Pendapatan Tetap

Perlu pendapatan yang tetap untuk bisa memiliki rekening sehat dan tetap menikmati traveling
dengan cara alokasikan ke pos-pos wajib berikut:
 

- 10 persen atau 2,5 persen untuk kepentingan dikembalikan pada pemilik hidup.

Hal ini tidak bisa ditawar karena akar dari mendapatkan rejeki. Ada hak orang lain di dalamnya dan hal pertama yang harus dilakukan adalah sisihkan untuk hal tersebut ketika menerima pendapatan.


- 20 pesen untuk menabung & investasi

Hal wajib selanjutnya untuk bisa hidup lebih nyaman dikemudian hari. Berapa persen antara menabung dan Investasi ditentukan kebutuhan masing-masing individu, karena setiap pribadi punya kekuatan berbeda dalam menganalisa dan berinvestasi.


- 20 persen untuk traveling & orang lain.

Menyisihkan pendapatan tetap untuk traveling bisa dilakukan dengan berbagai instrumen, menabung tunai dan membeli reksa dana ataupun investasi lainya. Semua tergantung kebutuhan waktu travelingnya.

Menyediakan dana untuk orang lain tidak sama halnya perpuluhan atau dua setengah persen seperti di atas, hal tersebut lebih ke rumah ibadah atau organisasi tertentu. Sedangkan ini adalah sisihkan khusus untuk orang-orang yang membutuhkan langsung.

Karena bagaimanapun berbagi dan menjadikan hidup orang lain lebih baik adalah akar kuat bagaimana pohon kehidupan menjadi kokoh.


- 20 persen bayar utang (bila ada)

Ada yang bilang kalau hutang boleh dilakukan bilamana bijak melakukan dan tahu batas. Selain itu, ada sebuah pernyataan mengatakan bahwa hutang itu salah satu cara membuat semangat lebih dalam mendapatkan rejeki.

Namun, kembali kepada masing-masing orang yang pada akhirnya , mampu atau tidak  mengendalikan dengan bijak menjadi kuncinya. Karena itu, maksimal 20 persen dan bilamana mempunyai utang kecil dari 20 persen, selisihnya bisa dialokasikan ke pos menabung atau investasi.


- 10 persen dana cadangan.

Pos ini juga sangat wajib karena waktu selalu memberi kejutan. Dengan adanya dana cadangan, hal tiba-tiba yang berhubungan dengan angka di rekening tidak membuat khawatir.


- 20 persen biaya Hidup

Terakhir, ini adalah sisa dari semua pendapatan tetap yang ada. Cukup atau tidak  semua tergantung bagaimana mengaturnya.

Bila ada pendapatan tetap seperti bonus dan tunjangan hari raya yang didapat setiap tahunnya bisa di alokasikan ke pos investasi dan pos traveling. Besar persentasenya sesuai kebutuhan masing-masing individu.


2. Temukan pendapatan lain atau pekerjaan sampingan

Kegiatan traveling bisa disebut investasi waktu karena menemukan hal-hal baru dengan berbagai hal didalamnya akan menuntun pada sesuatu yang membawa kebaikan.

Pengalaman adalah bagian dari ilmu dimana hal itu bisa disebut harta, karena itu tidak sulit menemukan pekerjaan sampingan dari hasil sering traveling.

Bila mendapatkan pendapatan tambahan, alokasikan dana tersebut 50 persen ke pos traveling, 30 persen untuk menabung dan sisanya beri hadiah pada diri sendiri seperti membeli barang yang disukai dengan masuk ke pos biaya hidup.


3. Disiplin 

Langkah ketiga dan terakhir ini adalah kunci dari semua langkah-langkah sebelumnya.

Tanpa kedisiplinan tidak akan mencapai tujuan yaitu rekening sehat tanpa mengurangi kesukaan traveling serta bisa menikmati hidup hari ini, esok dan selanjutnya dengan nyaman,

Karena pohon yang kuat dan berbuah lebat dimulai dari kebiasaan baik memelihara tiap waktu dengan secara teratur.