Kasus daycare (tempat penitipan anak) membuat orang tua was-was untuk menitipkan anaknya freepik-young-teacher-helping-her-students-class
Likes
Di kota-kota besar, kebutuhan besar memaksa banyak suami istri bekerja untuk menambah pendapatan (dua income). Bagi pasangan muda, suami istri yang bekerja, lalu memiliki balita, dan di rumah tidak ada kerabat atau orangtua yang membantu mengawasi anaknya, menjadi suatu masalah pelik.
Menitipkan anak di tempat penitipan anak (daycare) adalah opsi yang pertama. Sedangkan mencari perawat professional adalah opsi yang kedua.
Tempat penitipan anak (daycare) seharusnya menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi anak-anak yang dititipkan ketika anak-anak itu ditinggalkan oleh orangtuanya bekerja.
Sayangnya, peristiwa yang sangat mengejutkan hati saya sebagai seorang ibu, ketika mendengar bahwa pimpinan sebuah Daycare di Depok, justru melakukan kekerasan kepada dua anak asuhnya yaitu RD usia 2 tahun,
Balita HW usia 6 bulan mengalami luka-luka memar dianiaya secara fisik dengan mengangkat lengan kirinya dan melempar anak tersebut
Baca Juga: Penitipan Anak Tak Lagi Aman? 8 Hal yang Harus Dilakukan Orang Tua Saat Memilih Penitipan Anak
Memilih tempat yang tepat untuk menitipkan anak adalah keputusan penting bagi banyak orang tua. Dua opsi yang sering dipertimbangkan adalah daycare dan perawat profesional. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan.
Kelebihan Tempat Penitipan Anak (Daycare)
Tempat penitipan anak (Daycare) menawarkan lingkungan sosial yang kaya untuk anak. Dengan berbagai aktivitas yang dirancang untuk perkembangan anak, daycare dapat membantu meningkatkan keterampilan sosial dan kognitif. Selain itu, daycare sering kali memiliki program pendidikan yang bermanfaat.Namun, kasus kekerasan anak oleh pemilik daycare, meskipun jarang, pernah terjadi. Ini menekankan pentingnya memilih daycare yang aman. Untuk itu, orang tua harus teliti dalam memilih, memastikan fasilitas tersebut memiliki reputasi baik, sertifikasi yang sesuai, dan pengawasan yang ketat.
Memeriksa ulasan dari orang tua lain dan melakukan kunjungan langsung bisa sangat membantu.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.