Organik vs Paid Marketing: Mana yang Lebih Menguntungkan untuk Bisnis?

Bingung memilih antara organik marketing dan paid marketing untuk bisnis? (Pexels)


Pernah bingung memilih antara organik marketing dan paid marketing untuk bisnis kamu? Kedua strategi ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. 

Mari kita bahas lebih dalam agar kamu bisa membuat keputusan yang tepat.


Apa itu Organik Marketing dan Paid Marketing?

1. Organik Marketing

Segala upaya pemasaran yang tidak melibatkan pembayaran langsung untuk mendapatkan visibilitas. 
Contohnya adalah SEO, content marketing, dan social media marketing.


2. Paid Marketing

Sebaliknya, paid marketing adalah semua bentuk pemasaran yang melibatkan pembayaran untuk menjangkau audiens. 

Contohnya adalah Google Ads, Facebook Ads, dan Instagram Ads.

Baca Juga: Emotional Marketing: Cara Ampuh Brand Brand Besar Mendapatkan Banyak Pelanggan



Mana yang Lebih Menguntungkan?

Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban mutlak. Keduanya memiliki peran penting dalam strategi pemasaran yang sukses. 

Namun, untuk membantumu memutuskan, pertimbangkan faktor-faktor berikut:
  1. Anggaran: Jika anggaran kamu terbatas, organik marketing bisa menjadi pilihan yang lebih baik untuk memulai. Namun, jika kamu ingin hasil yang lebih cepat, paid marketing bisa menjadi solusi.
  2. Tujuan: Apakah kamu ingin membangun merek jangka panjang atau ingin meningkatkan penjualan dalam waktu singkat? Organik marketing lebih baik untuk membangun merek, sedangkan paid marketing lebih efektif untuk menghasilkan penjualan cepat.
  3. Waktu: Organik marketing membutuhkan waktu yang lebih lama untuk melihat hasilnya, sedangkan paid marketing bisa memberikan hasil yang lebih cepat.