Tips mengelola gaji UMR yang naik (Foto Freepik.com)
Likes
Dengan diumumkannya dan ditetapkan Upah Minimum Regional (UMR) untuk Provinsi DKI Jakarta (mencakup lima kota dan satu kepulauan) tahun 2024 telah mengalami peningkatan.
UMR Jakarta meningkat di angka sebesar Rp5.067.381 atau 3.38% dibandingkan UMR tahun 20223 sebesar Rp4,9 juta.
Apakah dengan kenaikan UMR itu otomatis gaji para buruh/karyawan berbasiskan UMR otomatis akan naik?
Seharusnya naik karena UMR ini merupakan perhitungan dari Gubernur setelah mendapatkan kesepakaran dari pengusaha dan beberapa ahli.
Semoga para pengusaha pun akan menaati peraturan kesepakatan itu.
Nah setelah mendapat kado Istimewa kenaikan gaji atas kenaikan UMR, apakah para pekerja bisa berharap dapat menambah daya beli atas barang dan jasa?
Pastinya yah dong, karena dalam hukum ekonomi, makin besar pendapatan, kita akan menabah pengeluaran.
Baca Juga: Netizen, Begini Lho Tips Mengatur Gaji UMR Agar Cukup di Jakarta
Barang yang dulu belum sempat terbeli, dengan adanya dana lebih pengin membeli sekarang ini. Namun, kita perlu ingat bahwa mengelola dana yang efektif untuk gaji yang naik sebelum uang itu ludes habis untuk dibelanjakan.
Mengelola gaji yang sesuai dengan UMR jadi tantangan bagi yang belum pernah melakukan strategi ini.
Mengingatkan juga biasanya dengan adanya kenaikan UMR biasanya diikuti dengan kenaikan harga barang. Artinya akan terjadi inflasi dan beberapa biaya-biaya yang jadi beban baru atas kebijakan dari pemerintah seperti onsen dan lain-lainnya.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.