5 Tips Menabung untuk Pernikahan Supaya Tidak Terjebak Utang

Menikah adalah momen berharga dalam hidup, tetapi biaya pernikahan yang tinggi bisa menjadi beban jika tidak direncanakan dengan baik.

Banyak pasangan terpaksa berutang demi pesta impian, padahal hal ini bisa dihindari dengan strategi menabung yang tepat.

Bagaimana cara menabung untuk pernikahan tanpa harus terjebak utang? Simak trik berikut!

5 Tips Menabung untuk Pernikahan Supaya Tidak Terjebak Utang

Berikut adalah tips menabung untuk penikahan supaya tidak terjebak utang yang bisa kamu terapkan

1. Tentukan Anggaran yang Realistis

Sebelum mulai menabung, buatlah anggaran yang sesuai dengan kondisi finansial. Jangan terpaku pada standar orang lain, karena setiap pasangan memiliki kemampuan finansial yang berbeda.

Tips Menentukan Anggaran:

• Prioritaskan kebutuhan utama seperti venue, katering, dan dokumentasi.
• Sesuaikan dengan tabungan agar tidak bergantung pada utang.
• Buat daftar keinginan dan kebutuhan, lalu fokus pada yang benar-benar penting.

2. Buat Rekening Khusus Pernikahan

Agar dana pernikahan tidak tercampur dengan kebutuhan lain, buat rekening khusus. Ini membantu Anda lebih disiplin dalam menabung dan mengontrol pengeluaran.


Baca Juga: Pernikahan Mewah vs Intimate Wedding: Mana yang Lebih Berkesan?

Keuntungan Rekening Khusus:

• Menghindari penggunaan dana untuk kebutuhan lain
• Memudahkan pemantauan progres tabungan
• Bisa diatur untuk autodebet setiap bulan

3. Terapkan Strategi Menabung yang Efektif

Mulailah menabung sejak dini dengan strategi berikut:
Metode 50-30-20:

• 50% untuk kebutuhan pokok
• 30% untuk gaya hidup
• 20% untuk tabungan pernikahan

Tantangan Menabung:

• Tantangan 52 minggu: mulai dari nominal kecil dan bertambah setiap minggu.
• Tantangan Rp10.000/hari: dalam setahun bisa terkumpul sekitar Rp3,6 juta!

Investasi Jangka Pendek:

• Reksa dana pasar uang atau deposito bisa menjadi pilihan untuk mengembangkan tabungan tanpa risiko besar.