Sibolga Dress dari Sabuya (Sumber Gambar: Instagram @sabuyaroom)
Likes
“Lihat deh, bagus banget enggak baju ini?” tanya sosok wanita yang duduk di depanku sambil menyodorkan gawainya.
Aku menarik gawai yang ia berikan, lalu melihat sebuah video berdurasi 15 detik yang menampilkan beberapa produk pakaian yang memang menarik perhatian. “Iya, bagus banget. Cocok banget di pakai sama dia,” ucapku sambil mengaduk minuman yang ada di dekat gawai.
Jemariku yang penasaran dengan produk tersebut, akhirnya menjelajahi produk fashion lokal tersebut. “Emm, namanya Sabuya,” ucapku sambil melihat tampilan media sosial milik Sabuya.
Produk fashion lokal yang mereka tawarkan sangat unik dan autentik, dengan gaya lokal khasnya yang berbalut desain modern. Pantesan saja temanku langsung kepincut. Gaya ala sabuya bener-bener memikat audiens-nya.
“Jadi pengen deh aku,” tambahnya. “Ini dibuat dengan tangan loh, hebat banget!”
Aku mengangguk-anggukkan kepala. Benar memang, kalau gaya di media sosial bisa memberi pengaruh yang begitu magic kepada kita. Bagaimana tidak, hanya dengan sekali lihat temanku langsung mau membeli barang tersebut.
Begitulah kemajuan teknologi merasuki kehidupan kita. Beragam strategi harus kita coba dalam memasarkan produk lokal yang kita miliki. Salah satunya adalah dengan menggunakan influencer dalam menentukan gaya produk lokal kita. Menurut Be-emers adakah kriteria khusus dalam memilih influencer produk lokal yang sedang kita jual?
5 Tips Jitu Memilih Influencer ala Sabuya untuk Memperkenalkan Produk Fashion Kamu di Media Sosial
Ini dia Be-emers, 5 tips jitu dalam memilih influencer untuk menentukan gaya produk lokalmu di media sosial:
1. Pilihlah Influencer yang Memiliki Kesesuaian dengan Image Produk
Dilansir dari redcomm.co.id, saat Be-mers hendak memilih influencer untuk produk lokal yang di jual, Be-emers harus mencari tahu keseharian dari influencer dalam mengunggah postingannya di media sosial. Sesuaikah dengan image dari produk kita?Selain itu, Be-emers juga perlu melihat isi feed media sosial dari influencer. Semisal Be-emers punya produk fashion lokal seperti pakaian, maka influencer yang dipilih sebaiknya sering memposting tentang gaya berpakaiannya.
Kenapa hal ini dianggap penting? Karena apa yang ada di media sosial dari influencer biasanya memberi gambaran kepada kita tentang siapa saja pengikutnya. Dengan demikian, kita bisa membidik calon konsumen dengan tepat.
2. Pilih Influencer yang Memiliki Reputasi yang Baik
Dikutip dari event.detik.com, reputasi dari influencer juga perlu diperhatikan betul dalam memilih mereka untuk mempromosikan produk kita.Be-emers sebaiknya memilih seorang influencer yang memiliki kepribadian baik dan tidak terlibat dalam kontroversi yang dapat merugikan citra dari brand kita.
3. Cari Tahu Jumlah Followers dan Engagement yang Dimiliki Influencer
Jumlah Followers dari influencer perlu banget kita pertimbangkan dalam memilih influencer karena semakin besar jumlah pengikut, maka semakin tinggi pula interaksi si influencer dengan para pengikutnya. Dari sini, potensi Be-emers dalam mengenalkan produk lokal yang Be-emers kembangkan juga akan semakin besar.Engagement dari influencer bisa Be-emers ketahui dari jumlah like dan komentar postingan mereka di media sosial. Dan hal ini haruslah proporsional dengan jumlah followers yang dimiliki oleh influencer.
Misalnya ada seorang influencer yang memiliki followers lebih dari seratus ribu, tapi saat ia mengunggah postingan jumlah likenya kurang dari 100 dan komentarnya hanya 2 atau 3 saja. Maka Be-emers perlu mempertanyakan hal tersebut.
Dikutip dari redcomm.co.id, bagi Be-emers yang ingin mengetahui data tersebut, bisa menggunakan aplikasi cek data engagement influencer, seperti Phlanx, yang bisa digunakan secara gratis.
Jika Be-emers memiliki bisnis fashion lokal yang masih dalam skala kecil, bisa mengajak kerja sama dengan influencer yang memiliki seribu sampai sepuluh ribu followers.
Karena mereka cenderung memiliki pengikut yang lebih aktif dan biaya yang dikeluarkan relatif lebih terjangkau.
4. Cari Tahu Tentang Spesialis Konten yang Dibuat
Seperti apa sih konten-konten yang dibuat oleh calon influencer dari produk Be-emers?Be-emers bisa melihat konten-konten mereka dari berbagai media sosial yang digunakan oleh calon influencer.
Sebaiknya memilih influencer yang mampu membuat konten yang menarik, unik, dan mampu memikat para pengikutnya.
Tidak hanya itu, bisa juga perlu mempertimbangkan bagaimana influencer dalam menulis caption karena hal tersebut mencerminkan bagaimana cara dalam mengajak pengikutnya ketika mempromosikan suatu produk.
5. Sesuaikan dengan Anggaran yang Tersedia
Bagi Be-emers yang baru saja memulai bisnis, sebaiknya tidak terpengaruh dengan keinginan untuk memilih influencer yang sudah terkenal dan banyak followers. Karena hal ini akan membuat pembengkakan dalam biaya promosi. Bukankah ini adalah suatu masalah?Yaps, sebaiknya memilih influencer yang tepat, namun sesuai dengan anggaran yang tersedia.
Setelah mengetahui 5 tips dalam memilih influencer, memangnya apa sih manfaat dari influencer dalam mempromosikan produk kita di media sosial?
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.