Pentingnya Product Development pada Bisnis

Pentingnya Product Development pada Bisnis Illustration Web Bisnis Muda - Image: Canva

Like

Be-emers tau nggak sih, product development merupakan salah satu kunci bagi bisnis agar bisa bersaing dalam industri, lho.

Sejalan dengan arti product development dalam Bahasa Indonesia yang berarti pengembangan produk, hal tersebut menjadi salah satu hal yang krusial bagi perusahaan. Lantas, apa itu product development dan apa saja tahapannya?
 

Pengertian Product Development

Product development atau pengembangan produk biasanya mengacu pada semua tahapan yang terlibat dalam membawa produk dari konsep atau ide dan seterusnya. Dengan kata lain, menurut Product Plan, pengembangan produk menggabungkan seluruh perjalanan terciptanya suatu produk.

Selain itu, dilansir dari Tech Target, product development sendiri merupakan langkah-langkah pengembangan produk yang terdiri dari pembentukan konsep, desian, hingga strategi pemasaran pada produk baru ataupun saat rebranding.
 

Fungsi Product Development

Seiring perkembangan zaman, tren, dan juga teknologi, bisnis juga harus mampu bertransformasi mengikuti perubahan tersebut agar bisa terus bertahan dan berkembang.

Oleh karena itu, kini banyak perusahaan yang melakukan kolaborasi untuk menciptakan ide-de baru, kreativitas unik, dan inovasi untuk bisa mengembangkan produk atau layanan yang ditawarkan agar bisa diterima oleh konsumen.
 

Tahapan Product Development

Umumnya, ada beberapa tahapan dalam melakukan pengembangan produk, yaitu:

 
  • Menciptakan dan Menyaring Ide

Menemukan ide untuk suatu produk atau layanan yang baru merupakan tahap awal dalam proses pengembangan produk. Perusahaan perlu menyeleksi ide yang layak untuk direalisasikan dan diproses ke tahapan selanjutnya.

Penyaringan ide juga dilakukan untuk mengefisienkan operasional, mengurangi biaya produksi, meminimalisasi risiko kegagalan, dan juga memilih ide yang sempurna serta memiliki unique value bagi perusahaan.
 
  • Pengembangan dan Pengujian Konsep

Ide yang telah terseleksi lalu diubah menjadi suatu konsep produk untuk bisa lanjut ke proses berikutnya. Namun, kamu juga perlu memiliki beberapa opsi plan lainnya agar bisa disesuaikan dan menyelesaikan masalah konsumen.

Konsep yang telah dikembangkan pun harus diuji kepada sejumlah konsumen yang masuk ke dalam kriteria konsumen potensial, agar perusahaan bisa mengetahui bahwa produk atau jasa yang ditawarkan bisa diterima di pasar.
 
  • Marketing!

Menyusun strategi dan mengembangkan pemasaran yang tepat pasti akan mendukung product development ini, mulai dari saat peluncuran atau launching, hingga produk tersebut laku di pasaran.
 
  • Analisa Bisnis

Setelah tahap-tahap di atas, kamu perlu melakukan evaluasi pada perusahaanmu terkait dengan daya tarik bisnis pada produk, proyeksi penjualan, biaya yang dikeluarkan, hingga keuntungan dari suatu produk.

Hal-hal yang disebutkan harus diketahui dan dianalisis dengan baik agar perusahaan bisa mencapai tujuan utamanya dengan baik.
 
  • Pengembangan Prototype

Pembuatan prototype penting untuk dilakukan agar produk atau jasa yang dibuat bisa mendapatkan evaluasi langsung dari para konsumen potensial. Segala review yang diberikan akan berguna bagi perusahaan dalam rangka pengembangan produk.
 
  • Uji Marketing dan Komersialisasi

Sebelum dijual dalam skala besar, perusahaan perlu menguji strategi pemasarannya pada pasar yang riil untuk mendapatkan proyeksi tentang pemasaran tersebut.

Setelah melakukan uji coba dan memberikan hasil yang bagus, maka untuk meluncurkan suatu produk perusahaan harus melakukan aktivitas komersialisasi. Kegiatan tersebut terdiri dari persiapan produksi, promosi penjualan, iklan, distribusi, dan juga strategi marketing lainnya.

Sudah tau kan pentingnya product development pada bisnismu? Jangan lupa diterapkan ya, Be-emers!