Limitasi Twitter Bikin Ribet? Tenang, Ada Threads!

Be-emers pasti udah tau dan merasakan dong kalo Twitter jadi semakin dibatasi penggunaannya dan berbayar?

Nah Be-emers, baru aja pada hari Kamis (6/7) pagi, Meta meluncurkan sebuah aplikasi bernama Threads. Aplikasi ini bisa dibilang sebagai kembaran Twitter dan sudah bisa didownload oleh para pengguna HP Android dan iPhone.

Threads rilis di saat hebohnya spekulasi tentang pertarungan sengit antara Mark Zuckerberg dan Elon Musk.

Threads bisa jadi alternatif solusi buat kamu yang aktif main sosmed di tengah limitasi yang dilakukan Twitter. Be-emers kira-kira bakal move on gak nih?

Meta Luncurkah Threads

Seperti yang kita tahu, Meta adalah perusahaan yang memimpin Facebook, WhatsApp, dan juga Instagram, yang merupakan platform media sosial yang sangat populer.


Nah, Threads merupakan aplikasi mikroblogging yang menjadi versi "berbagi tulisan" dari Instagram, platform berbagi foto dan video tersebut.

Sekarang, Threads sudah bisa diunduh melalui Play Store dan App Store di 100 negara, termasuk Indonesia, yang artinya pengguna HP Android dan iPhone di sini juga dapat merasakan pengalaman menggunakan aplikasi ini.

Menariknya, Threads dapat digunakan secara langsung oleh pengguna Instagram dengan login menggunakan akun dan kata sandi yang sama.

Setelah masuk ke dalam Threads, pengguna juga dapat menghubungkan akun mereka dengan orang-orang yang mereka ikuti dan yang mengikuti mereka di Instagram.

Meskipun terhubung dengan Instagram, Threads tetap menjadi aplikasi yang berdiri sendiri. Dari gambaran yang ada di App Store, terlihat bahwa pengguna Threads juga bisa memberikan "like," berkomentar, melakukan "repost," dan membagikan postingan dari pengguna lain.

Dalam deskripsi produknya, Instagram sebagai pengembang Threads menyebutkan, "Threads adalah tempat di mana komunitas bisa bertemu untuk berdiskusi tentang berbagai topik yang menarik perhatianmu, mulai dari yang terkini hingga tren yang akan datang.

Apapun yang menarik minatmu, kamu bisa mengikuti kreator dan orang-orang yang memiliki minat yang sama."

Para analis menyatakan bahwa para investor dengan antusias menantikan dampak yang akan ditimbulkan oleh Threads terhadap bisnis Meta.

Pasalnya, Threads terhubung langsung dengan Instagram, sehingga dapat menarik pengguna Instagram dan membuka peluang untuk "iklan silang" antara kedua aplikasi tersebut.

Threads VS Twitter

Keberadaan Threads, menurut laporan Reuters, dapat mengurangi pendapatan iklan Twitter yang sebelumnya telah merosot setelah kepemilikannya beralih ke tangan Elon Musk.

Peluncuran Threads ini terjadi di saat Twitter sedang mengalami goncangan di bawah kendali Elon Musk. Terbaru, Musk membatasi tweet yang bisa dibaca oleh pengguna dan hanya mengizinkan pengguna terverifikasi (berbayar) untuk menggunakan TweetDeck.

Merek-merek besar seperti Billboard, HBO, Variety, hingga Bloomberg langsung membuka akun Threads sejak menit pertama peluncurannya. Meta juga dikabarkan telah menjalin kontak dengan para influencer di media sosial untuk mendorong mereka menggunakan Threads dan memposting setidaknya dua kali sehari.

Nah, gimana nih, Be-emers? Sepertinya Threads akan menjadi saingan serius bagi Twitter dan mampu memikat banyak pengguna dengan potensi kerjasama iklan antara Threads dan Instagram. Kita tunggu saja bagaimana perkembangannya!

Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.