X Rilis Rencana Sistem Pembayaran Baru, NYSE Pertimbangkan Perdagangan 24/7, dan Block Ekspansi ke Pertambangan Bitcoin

Platform media sosial X (Sumber gambar: detaktangsel.com)

Like

Platform media sosial X telah mengumumkan rencana ambisius untuk mengintegrasikan berbagai layanan keuangan ke dalam ekosistemnya, dengan tujuan membuat aplikasinya menjadi pusat aktivitas finansial pengguna.

Christopher Stanley, kepala pembayaran di X, menyatakan bahwa platform tersebut akan menggabungkan fitur seperti yang dimiliki Venmo dan Apple Pay dalam sebuah posting pada 22 April.

Sementara itu, Block, konglomerat teknologi keuangan yang dimiliki oleh Jack Dorsey, telah mengumumkan ekspansi ke dalam sektor pertambangan Bitcoin.

Block sedang mengembangkan sistem pertambangan Bitcoin penuh dengan fokus pada pengembangan chip khusus untuk meningkatkan efisiensi pertambangan.

Baca Juga: Bursa Kripto BingX Buka Peluang bagi Pengguna Iran yang Terkena Sanksi


Inisiatif ini bertujuan untuk mengatasi tantangan utama dalam industri, terutama meningkatnya permintaan akan perangkat pertambangan ASIC.

Di Wall Street, Bursa Efek New York (NYSE) sedang mengkaji kemungkinan untuk memperpanjang jam perdagangan hingga 24 jam sehari, menyerupai pasar kripto.

Tim analisis data NYSE telah melakukan survei untuk mengukur minat para peserta pasar dalam perubahan ini serta mencari umpan balik tentang langkah-langkah yang dapat diambil untuk melindungi para trader dari potensi volatilitas harga selama sesi perdagangan semalam.

X, yang sebelumnya dikenal sebagai Square, telah memperkenalkan pengembangan sistem pertambangan Bitcoin baru.

Perusahaan ini menargetkan desentralisasi pertambangan Bitcoin dengan merancang chip pertambangan khusus.

Hal ini merupakan langkah penting dalam memperluas cakupan usaha Block dalam ranah kripto.