Paid Marketing atau Organic Marketing, Mana yang Menguntungkan untuk Usaha?

Paid vs Organic marketing, mana yang lebih menguntungkan Sumber Gambar : Pexels.com

Paid vs Organic marketing, mana yang lebih menguntungkan Sumber Gambar : Pexels.com

Like

Digital marketing secara umum terbagi menjadi dua jenis yaitu paid marketing dan organic marketing.

Bagi kamu yang masih bingung, pasti bertanya apa sih perbedaan paid marketing dan organic marketing?
Nah, simak penjelasan berikut ini!


Paid Marketing

Paid marketing merupakan proses pemasaran mengandalkan hasil dari iklan berbayar yang mendorong brand untuk menargetkan, melibatkan, menjangkau dan mengonversi audiens menggunakan metode pembayaran.

Hal tersebut dinilai perlu karena bisa memanfaatkan metode berbayar, dirasa sebagai strategi yang lebih efektif. Paid marketing mendorong konten dalam bentuk iklan. 

Baca Juga: Antara Organic Marketing vs Paid Marketing, Mana yang Lebih CUAN?
 
Iklan tersebut nantinya akan langsung sampai ke target audiens atau sekolompok orang yang kemungkinan besar akan tertarik pada produk yang di tawarkan.


Jenis-Jenis Paid Marketing

Berikut adalah jenis-jenis paid marketing: 

Pay-per-click (PPC) Advertising

Cara Iklan PPC melibatkan pembayaran per klik, di mana pengiklan membayar mesin pencari atau platform iklan lainnya setiap kali pengguna mengklik iklan mereka.
 

Display Advertising

Cara iklan ini akan melibatkan penempatan iklan visual di situs web yang memungkinkan ditempatkannya iklan. Iklan display dapat berupa video, gambar atau animasi.
 

Social Media Advertising

Cara iklan ini melibatkan pengiklan yang mempromosikan bisnis atau produk mereka melalui platform media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan LinkedIn.
 

Native Advertising

Cara iklan ini mengintegrasikan iklan ke dalam konten alami yang ada di platform seperti situs web atau aplikasi mobile.

 

Organic Marketing

Organik marketing merupakan proses pemasaran yang mengandalkan hasil secara organik tanpa mengeluarkan biaya untuk pihak ketiga supaya dapat mengurangi pengeluaran, strategi ini yang jauh lebih mengedepankan penjualan dan hanya fokus pada engagement ketimbang awareness.

Berikut beberapa jenis-jenis Organic Marketing:

SEO (Search Engine Optimization)

SEO adalah proses optimasi konten online sehingga sebuah website lebih mudah ditemukan melalui mesin pencari.