5 Teknik Copywriting Sederhana yang Wajib Pemula Pelajari!

Like

2. Kontradiksi Copywriting

Teknik copywriting sederhana berikutnya adalah kontradiksi copywriting. Kontradiksi copywriting adalah teknik penulisan copy yang fokus untuk memberikan awal kata yang berlawanan dengan kata selanjutnya.

Teknik copywriting seperti ini, sering digunakan sebagai bagian untuk membuat sensasi atau hook lebih kuat pada headline konten.

Untuk bisa menerapkan copywriting gaya ini, yang perlu kamu lakukan adalah memperbanyak kosa kata beserta dengan lawan katanya. Berikut ini adalah beberapa contoh kontradiksi copywriting.
  • Harga Kaki Lima, Kualitas Bintang Lima!.
  • Kecil Barangnya, Besar Manfaatnya!.
  • Bayar Sekali, Hematnya Berkali-kali!.
  • Kecil Modalnya, Gede Untungnya!.

Baca Juga: 7 Strategi Copywriting yang Meningkatkan Konversi!


3. Akronim Copywriting

Berikutnya ada akronim copywriting. Sesuai dengan namanya, akronim copywriting adalah teknik penulisan copy yang fokus untuk menghasilkan akronim menarik. Akronim sendiri adalah singkatan yang dibaca sebagai kata.

Akronim ini berbeda jauh dengan inisial ya, karena inisial tidak bisa dibaca lancar sebagai sebuah kata.


Contoh dari akronim ini seperti WAJAR 9 Tahun, yang berarti Wajib Belajar 9 Tahun. Akronim copywriting punya nilai lebih terutama untuk memudahkan target audience mengingat iklanmu. Lalu, apa saja contoh dari akronim copywriting ini?.
  • CAKAP (Cek Kesehatan Lengkap)
  • Hebat (Hemat Banget).
  • Intel (Indomie Telur), biasa ditemukan pada warung makan sederhana.
  • Sobat (Solusi Hebat).


4. Rhyming Copywriting

Teknik copywriting sederhana berikutnya adalah rhyming copywriting. Sama seperti sebelumnya, teknik copywriting ini punya nilai lebih untuk memudahkan target audience mengingat iklanmu.

Bahkan, kebanyakan lagu yang kita dengar di masa kecil dulu menggunakan teknik copywriting satu ini. Contoh saja lagu Anak Kambing Saya, Pelangi, Naik Delman dan sejenisnya.

Teknik rhyming copywriting sendiri adalah teknik penulisan copy yang fokus untuk memberikan kata akhir dengan suara atau bunyi yang sama. Teknik ini, seringkali dipraktikan bersamaan dengan teknik kontradiksi copywriting. Contohnya;
  • It's Okay To Be Lebay.
  • Kenapa Harus Susah, Kalau Bisa Mudah?.
  • Saatnya yang Muda, yang Berkarya
  • Kurang Ajar itu Karena Kurang Belajar


5. Scarcity Copywriting

Terakhir adalah scarcity copywriting. Scarcity copywriting adalah teknik penulisan copy yang fokus untuk menghasilkan copy yang menjadikan pembacanya gelisah dan khawatir apabila tidak segera mendapatkan produk atau jasa yang ditawarkan. 

Teknik copywriting ini , sering diterapkan sebagai bagian dari taktik FOMO marketing. Lantas, bagaimana cara pengaplikasiannya?. Kamu bisa melihat contoh di bawah ini sebagai referensinya;
  • Dapat Promo Spesial Terbatas untuk Jumat Berkah, Gratis 1 Es Teh & 1 Perkedel, Berlaku dari Jam 1-2 Siang!.
  • Promo Spesial aMeizing Indomaret, Dapatkan Harga (produk tertentu) dengan Harga Spesial!
Inilah penjelasan lengkap tentang 5 teknik copywriting sederhana yang bisa kamu pelajari sebagai pemula. Semoga bermanfaat ya!. Temukan lebih banyak tulisan mimin lainnya di sini.












---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung