Keuntungan dan Kekurangan Berbisnis dengan Sistem Reseller, Pertimbangan Sebelum Memilih!

Like

Keuntungan Berbisnis dengan Sistem Reseller

Lantas, apa keuntungan tersebut hanya diperoleh produsen? Tentu saja tidak, reseller sendiri mempunyai keuntungan yaitu sebagai berikut:

1. Modal Awal yang Rendah

Untuk Be-emers, yang ingin berbisik dan mempunyai modal kecil, menjadi reseller bisa menjadi pilihan tepat. Sebagai reseller, Be-emers hanya perlu membeli produk dari produsen dalam jumlah yang sesuai dengan permintaan. 
 

2. Risiko Bisnis Lebih Kecil

Karena tidak terlibat dalam proses produksi, risiko yang dihadapi jauh lebih kecil. Jika produk tidak laku, maka kita dapat menghentikan pembelian produk dari produsen kapan saja tanpa menanggung kerugian besar. 
 

3. Fleksibilitas dalam Pemilihan Produk

Keuntungan lainnya adalah, reseller dapat memilih produk yang ingin dijual. Dengan mudah reseller bisa menyesuaikan dengan minat dan keahlian. Sehingga lebih mudah dalam memasarkan produk kepada pelanggan. 
 

4. Kemudahan dalam Operasional

Menjadi reseller tidak membutuhkan pengetahuan teknis yang rumit. Be-emers cukup membeli produk dari produsen dan memasarkan produk tersebut kepada calon konsumen. 

Dalam pemasaran, terkadang produsen juga menawarkan bantuan seperti, menyediakan materi promosi atau pelatihan bagi reseller. Dengan begitu Be-emers bisa fokus pada pemasaran dan penjualan produk.

Baca Juga: Keuntungan Berbisnis dengan Sistem Reseller untuk Pemilik Modal Minim
 

5. Potensi Penghasilan Pasif

Dengan strategi pemasaran yang efektif, reseller bisa mencapai titik di mana produk terjual secara otomatis tanpa perlu terlalu sering terlibat dalam setiap transaksi.


Misalnya, dengan menggunakan platform marketplace atau media sosial yang sudah terintegrasi dengan sistem otomatis, Be-emers bisa mendapatkan penghasilan pasif hanya dengan mengelola promosi dan mengurus layanan pelanggan.

 

6. Skalabilitas Bisnis yang Tinggi

Bukan hanya itu, keuntungan lain bagi reseller adalah potensi untuk berkembang dengan cepat. Misalnya dengan menambah variasi produk yang dijual tanpa harus memikirkan produksi atau pengembangan produk baru.

Selain itu, Be-emers bisa merekrut reseller baru atau bahkan menjadi distributor, sehingga skala bisnis bisa terus tumbuh.
 

7. Fleksibilitas Waktu dan Tempat

Salah fleksibilitas waktu dan tempat. Be-emers bisa menjalankan bisnis ini dari mana saja dan kapan saja, selama ada akses internet dan perangkat untuk mengelola bisnis. Misalnya saja dengan memanfaatkan platform e-commerce dan media sosial.

Be-emers dapat menjalankan bisnis tanpa harus membuka toko fisik, sehingga bisa lebih efisien dalam hal waktu dan biaya.

Tidak ada hal sempurna di dunia ini, begitu juga dengan sistem bisnis reseller, tentunya mempunyai kekurangan. Baik bagi produsen atau reseller itu sendiri. Berikut ulasannya!