Mengenal FoPO, Kondisi yang Bikin Overthinking karena Takut Diomongin

Ilustrasi FoPO, atau Fear of Other People's Opinions yang Bikin Orang Kepikiran (Sumber gambar: Canva)

Ilustrasi FoPO, atau Fear of Other People's Opinions yang Bikin Orang Kepikiran (Sumber gambar: Canva)

Like

Be-emers, pernah nggak merasa takut dengar pendapat dari orang lain tentang kamu? Yang bikin kamu kepikiran sampe bikin nggak enak buat ngapa-ngapain? Kalau iya, bisa jadi kamu sedang mengalami kondisi FoPO lho. 

FoPO atau Fear of Other People's Opinions jika diartikan secara harfiah yakni ketakutan terhadap pendapat orang lain.

Kondisi ini digambarkan seperti ketika seseorang terlalu khawatir memikirkan pendapat orang lain secara keseluruhan terhadap dirinya sendiri, baik itu tentang penampilannya, tentang perkataannya, atau bahkan perbuatannya yang bisa membuat dia jadi merasa kurang percaya diri. 
 

FoPO yang bikin overthinking karena diomongin/Canva

FoPO yang bikin overthinking karena diomongin/Canva


Secara umum, seseorang yang mengalami kondisi FoPO bisa dikenali dengan ciri-ciri seperti selalu kepikiran atau cemas terhadap pendapat orang lain, kehilangan rasa percaya diri atau selalu merasa jika usahanya tidak cukup untuk memenuhi ekspektasi orang lain.

Ciri-ciri lainnya yakni mereka cenderung sering melakukan isolasi sosial atau menghindari interaksi sosial karena takut mendapatkan komentar negatif tentang dirinya.


Sebagian dari mereka juga sulit mengambil keputusan karena takut keputusannya tidak sesuai dengan pendapat orang lain. 

 

Penyebab seseorang mengalami FoPO, yakni: 

Berikut adalah beberapa penyebab orang mengalami FoPO, yaitu:

1. Kejadian di Masa Lalu 

Pengalaman buruk di masa lalu yang menimbulkan traumatis seperti perundungan atau bullying bisa memicu seseorang mudah merasa FoPO.

Baca Juga: FOMO vs JOMO: Saatnya Memilih Bahagia Tanpa Harus Selalu Ikut Tren

Mereka akan cenderung takut dengan opini orang lain terhadap dirinya karena ada trauma pernah direndahkan dan dihakimi oleh orang lain saat di-bully. 
 

Bullying menjadi salah satu penyebab orang terkena FoPO/Canva

Bullying menjadi salah satu penyebab orang terkena FoPO/Canva

2. Perfeksionisme 

Bagi mereka yang memiliki prinsip harus tampil dan memberikan segalanya dengan sempurna agar bisa diterima dan diakui oleh lingkungan sekitar, secara tidak sadar mereka membentuk pola pikir FoPO.

Mereka cenderung selalu berpikiran bahwa usahanya belum maksimal dan dianggap gagal jika respon dan pendapat dari orang lain tidak sesuai dengan ekspektasinya.
 

3. Pengaruh Lingkungan dan Keluarga 

Faktor lingkungan dan pola asuh juga bisa menjadi penyebab seseorang mengalami FoPO. Ketika mereka dituntut menjadi sosok yang sempurna baik di lingkungan pertemanan ataupun keluarga maka sangat mungkin membuat anak tersebut tumbuh di kondisi takut akan pendapat orang lain. Orang ini cenderung takut untuk setiap apapun yang akan ia lakukan. 

 

Ilustrasi opini orang lain di kehidupan sehari-hari/Canva

Ilustrasi opini orang lain di kehidupan sehari-hari/Canva


Cara Mengatasi Kondisi FoPO

Lalu bagaimana cara mengantisipasi dan mengatasi kondisi FoPO? Meskipun kondisi ini tidak bisa ditangani dengan instan, namun ada beberapa cara yang bisa dikelola secara bertahap seperti: 

1. Belajar untuk Mindfulness 

Kamu bisa mencoba menerapkan praktik mindfulness untuk lebih sadar terhadap perasaan dan pikiran dari dalam diri agar tidak gampang terpengaruh dengan pendapat orang lain.

Praktik mindfulness ini juga bisa membantu kamu untuk mengurangi rasa cemas, perasaan tertekan dan perasaan takut. Membantu kamu memiliki pola pikir yang lebih tenang dan pribadi yang lebih kalem. 
 

2. Batasi Screen Time Media Sosial 

Tahukah kamu kalau media sosial adalah salah satu pemicu kondisi FoPO? Apapun yang terjadi di media sosial tidak bisa kita kontrol, namun kita bisa membatasi penggunaan media sosial untuk mengantisipasi kita terjebak dengan kondisi membanding-bandingkan diri dengan orang lain.

Kamu bisa menggunakan fitur 'mute' untuk menghindari konten-konten yang membuat tidak nyaman dan kepikiran. 
 

Batasi screen time bisa membantu kami mengatasi kondisi FoPO/Canva

Batasi screen time bisa membantu kami mengatasi kondisi FoPO/Canva