![Ilustrasi Supermarket. Ternyata ini rahasia suksesnya (Foto Pixabay,com) Ilustrasi Supermarket. Ternyata ini rahasia suksesnya (Foto Pixabay,com)](https://bisnismuda.id/assets/content/20250209212908000000supermarket9499131280.jpg)
Ilustrasi Supermarket. Ternyata ini rahasia suksesnya (Foto Pixabay,com)
Likes
Be-emers, kamu tahu enggak sih supermarket ALDI? Eits, Ini bukan lagi ngomongin soal supermarket punya Aldi ya.
ALDI adalah jaringan raksasa ritel yang awalnya didirikan oleh Anna Albrecht lalu diterusin duo saudara, Karl Albrecht dan Theo Albrecht sejak tahun 1913.
Jaringan bisnis ini, kini sukses mengoperasikan 9.221 cabang tersebar di hampir seluruh Eropa juga sebagian Amerika Serikat, wow!
Rahasia Bisnis Anna Albrecth Bersaudara
Apa sih rahasia suksesnya? Yuk, kita belajar dari beliau.
1. Desain interior yang sederhana namun praktis
Zaman sekarang, siapa sih yang gak mau ikutan tampil estetik? Gak cuma kafe dan restoran aja yang bersolek, tren ini menjamur juga di kalangan supermarket mulai dari pemilihan desain etalase, pencahayaan, jenis dekorasi sampe tata letak barang.Lihat saja Ranch Market dan Kem Chicks. Tampil estetik dipercaya bisa meningkatkan daya tarik calon pelanggan, apalagi kaum keluarga milenial dan gen z.
Interior Estetik KemChicks Pacific Place
Sumber : Dokumentasi Pribadi
Karl dan Theo menilai, mendesain adalah suatu bentuk pemborosan sekaligus bisa mengaburkan tujuan utama bisnis supermarket, padahal inti dari kegiatan berbelanja adalah kemudahan mendapatkan barang yang dicari.
Interior sederhana Supermarket Aldi
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Aldi#/media/Berkas:15-05-26-Aldi-Nord-Innenansicht-RalfR-DSCF5923.jpg
Bisa dibayangkan donk betapa pusingnya dirimu pas mau beli sebotol sambal, eh malah harus ubek-ubek sana-sini atau berkeliling ke seluruh penjuru karna desain interior yang ribet?
2. Strategi ‘harga murah’
Ingat tagline ‘Albrecht Discount’? Ya, inilah yang mendasari Supermarket Aldi disebut-sebut kesayangan emak-emak se-Eropa.Berawal dari keprihatinan terhadap nasib pekerja kelas bawah dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari pasca perang, ALDI nyiptain strategi harga murah, mengutamakan barang-barang private label juga kemitraan langsung dengan pabrikan dan supplier dengan tetap mempertahankan kualitas.
Baca Juga: 10 Tips Memulai Bisnis Seni Lukis yang Bisa Kamu Terapkan
3. No iklan-iklan club
Disaat brand-brand B to C lainnya rame-rame bikin iklan sekece mungkin demi merebut hati konsumen, Supermarket ALDI malah bertindak sebaliknya, menihilkan iklan.Lha terus gimana caranya tuh kok bisa sampe dikenal publik mancanegara? Jadi, Supermarket Aldi memaksimalkan user generated content (UGC) dari beberapa pelanggannya
Salah satu konten belanja di Supermarket ALDI
Sumber : Tangkapan Layar Youtube Dian Bara
4. Bikin fandom dan jual merchandise
Fandom idol K-Pop udah biasa, tapi fandom supermarket? Hmm kayaknya belum pernah denger deh. Yups, ini jadi langkah baru yang dijalankan oleh Supermarket ALDI terinspirasi dari ide pelanggannya.Sama kayak fandom K-Pop, Supermarket Aldi juga buka keran diversifikasi pendapatan baru berupa perilisan merchandise.
Merchandise Supermarket Aldi
Sumber : Website New ALDI US
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.