5 Rahasia Algoritma TikTok di Tahun 2025, Tips Biar Cepat Viral!

Rahasia Algoritma TikTok 2025: Strategi Viral & FYP! (Sumber gambar: Freepik)

Rahasia Algoritma TikTok 2025: Strategi Viral & FYP! (Sumber gambar: Freepik)

Like
Siapa di sini yang ingin FYP dan menjadi viral di TikTok? Platform ini terus berkembang, dan pada tahun 2025, algoritmanya semakin canggih dalam memilih konten yang berpotensi booming.

Jika sebelumnya kita hanya mengandalkan hashtag dan tren, kini ada faktor baru yang menentukan apakah video kamu akan meledak atau tenggelam di antara jutaan konten lainnya.
 

5 Rahasia Algoritma TikTok di Tahun 2025

Agar tidak ketinggalan, simak rahasia algoritma TikTok 2025 berikut ini!

1. Golden Hour: 30 Detik Pertama yang Menentukan

TikTok semakin memprioritaskan watch time dan retensi penonton. Ini berarti, jika video kamu tidak menarik dalam 3-5 detik pertama, kemungkinan besar orang akan langsung swipe ke konten lain!

Trik Jitu:

  • Mulailah dengan hook yang kuat, seperti: “Kamu tidak akan percaya ini!” atau “Hanya 1% orang yang tahu trik ini!”
  • Gunakan teks overlay yang menarik perhatian.
  • Hindari intro yang terlalu panjang, langsung to the point!


2. Interaksi Lebih Penting dari Sekadar View

Be-emers, saat ini, algoritma lebih memprioritaskan engagement rate daripada sekadar jumlah view. Oleh karena itu, video yang memiliki banyak komentar, like, share, dan save akan lebih sering direkomendasikan.
 

Trik Jitu:

  • Ajak audiens berkomentar dengan pertanyaan yang menarik.
  • Tulis caption yang mendorong mereka untuk merespons.
  • Ajak penonton untuk share dan save videomu!
 

3. Durasi Ideal: Tidak Terlalu Pendek, Tidak Terlalu Panjang

Pada tahun 2025, video dengan durasi 15-45 detik diperkirakan akan mendapatkan lebih banyak exposure. Namun, jika kontennya menarik, video yang berdurasi 1-3 menit juga memiliki potensi untuk meraih kesuksesan.
 

Trik Jitu:

  • Ciptakan konten yang menarik untuk ditonton berulang (looping).
  • Tambahkan “cliffhanger” di akhir untuk membangkitkan rasa penasaran penonton.
  • Gunakan storytelling yang singkat namun padat!