
Kedermawanan Utsman bin Affan: Inspirasi Sedekah di Bulan Ramadan (Sumber gambar: Freepik.com)
Be-emers, bulan Ramadan merupakan waktu yang penuh berkah, di mana umat Muslim berusaha meningkatkan ibadah dan berbagi dengan sesama.
Salah satu sahabat Nabi yang terkenal akan kedermawanannya, terutama di bulan Ramadan, adalah Utsman bin Affan.
Kisah beliau dalam bersedekah menjadi inspirasi bagi kita semua untuk menumbuhkan sifat dermawan dalam kehidupan sehari-hari.
Utsman bin Affan: Sosok Dermawan Sejati
Utsman bin Affan merupakan salah satu sahabat Nabi yang dikenal karena kekayaannya yang melimpah. Namun, kekayaan tersebut tidak membuatnya melupakan pentingnya berbagi.Sebaliknya, ia memanfaatkan hartanya untuk kepentingan umat Islam. Be-emers, tahukah kalian? Salah satu contoh kedermawanan Utsman bin Affan yang paling terkenal adalah ketika beliau membeli sumur Raumah.
Pada masa itu, kaum Muslimin di Madinah mengalami kesulitan dalam mendapatkan air bersih. Di sana, seorang Yahudi memiliki sumur Raumah dan menjual airnya dengan harga yang sangat tinggi. Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa membeli sumur Raumah dan mewakafkannya untuk kaum Muslimin, maka baginya surga."
Mendengar sabda tersebut, Utsman bin Affan segera membeli sumur itu meskipun dengan harga mahal, lalu mewakafkannya untuk kepentingan umat.
Baca Juga: Mengajarkan Keuangan pada Anak: Berbisnis, Berbagi, dan Berinvestasi
Kedermawanan Utsman bin Affan di Bulan Ramadan
Selama bulan Ramadan, semangat berbagi Utsman bin Affan semakin menggebu. Beliau dengan tulus menginfakkan hartanya dalam jumlah besar untuk membantu mereka yang membutuhkan.Salah satu kisah yang paling menginspirasi terjadi ketika Madinah menghadapi krisis pangan.
Utsman bin Affan memiliki kafilah dagang besar yang membawa gandum, minyak, dan kebutuhan pokok lainnya dari Syam.
Ketika kafilah itu tiba, para pedagang di Madinah beramai-ramai ingin membeli barang-barangnya dengan harga tinggi. Namun, Utsman bin Affan menolak tawaran tersebut.
Sebaliknya beliau membagikan seluruh dagangannya secara gratis kepada masyarakat yang membutuhkan.
Beliau berkata, "Allah telah memberiku keuntungan yang jauh lebih besar dibandingkan apa yang kalian tawarkan. Aku bersaksi bahwa seluruh barang ini aku sedekahkan di jalan Allah."
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.