Likes
Bagaimana Cara Menjadi Perempuan Berdaya?
Menjadi perempuan berdikari dan berdaya tidak dapat diperoleh secara instan. Harus ada usaha dari diri kita sendiri untuk menjadi perempuan tangguh tersebut.Kita bisa melakukannya dengan beberapa langkah sebagai berikut:
1. Meningkatkan Akses dan Kualitas Pendidikan
Di era modern seperti saat ini, masih saja ada yang beranggapan bahwa pendidikan tidak berguna bagi perempuan. Karena pada akhirnya perempuan hanya menjadi ibu rumah tangga.Namun, sejatinya pendidikan adalah kunci utama pemberdayaan perempuan. Dengan pendidikan inilah, kita memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan untuk menghadapi tantangan hidup.
Karena seorang ibu merupakan pilar utama bagaimana menciptakan generasi berikutnya yang berkualitas.
Bukan hanya pendidikan formal, tetapi perempuan juga dapat memperoleh pendidikan melalui pelatihan dan pendidikan non formal lainnya.
2. Mandiri Secara Finansial
Mandiri finansial merupakan hal krusial. Kemampuan perempuan untuk mengelola dan menghasilkan uang sendiri dapat menguatkan posisinya sehingga memiliki nilai tawar yang lebih kuat dalam keluarga dan masyarakat.Menjadi perempuan mandiri secara finansial bukan berarti perempuan meninggalkan perannya sebagai ibu atau istri. Akan tetapi hal itu penting sehingga perempuan memiliki akses terhadap sumber daya ekonomi dan tidak sepenuhnya bergantung pada orang lain terutama pasangannya.
3. Percaya Diri dan Mengenal Potensi Diri
Dengan kepercayaan diri untuk bergerak mengekspresikan diri perempuan dapat meningkatkan potensi yang dimiliki yang bermanfaat bagi diri, keluarga dan masyarakat sekitarnya.Oleh karena itu seyogyanya pasangan, keluarga dan masyarakat memberikan kepercayaan kepada perempuan untuk mengambil keputusan, belajar dan berkembang. Sehingga perempuan daoat timbuh dengan kepercayaan diri yang utuh.
4. Berani Bersuara dan Aktif dalam Komunitas
Perempuan berdikari dan berdaya memiliki kepekaan dan kepedulian tinggi terhadap lingkungan terutama terhadap sesama perempuan.Oleh karena itu perempuan harus memiliki keberanian untuk menyuarakan pendapatnya. Baik di lingkungan keluarga, tempat kerja, bahkan sampai ke ranah publik. Baik menyampaikan secara langsung ataupun melalui media digital.
Keterlibatan perempuan ini akan mempengaruhi kebijakan publik, baik dalam organisasi sosial, politik, pemerintahan dan kehidupan bermasyarakat sehingga tercipta kebijakan dan budaya yang inklusif dan adil, khususnya bagi perempuan.
5. Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
Kesehatan fisik dan mental tidak bisa diabaikan begitu saja. Karena perempuan yang sehat secara jasmani dan rohani akan lebih kuat dalam menjalankan berbagai perannya.Oleh karenan itu perlu adanya kesadaran akan pentingnya istirahat, dukungan emosional, dan kesehatan reproduksi bagi perempuan. Sebagi upaya menjadi perempuan yang berkepribadian seimbang dan tangguh.
6. Solidaritas Antar Perempuan
Menjadi perempuan berdikari dan berdaya tidak bisa dilakukan sendiri. Perlu adanya dukungan dan solidaritas terutama dari sesama perempuan.Sebagai sesama perempuan seyogyanya saling menguatkan, saling berbagi ilmu dan pengalaman, serta saling peduli satu sama lain sehingga perempuan dapat melenggang tenang dan damai dalam menjalani kehidupan ini.
7. Menggunakan Teknologi Sebagai Alat Pemberdayaan
Di bandingkan era dulu, kita saat ini memiliki kemudahan. Dengan adanya perkembangan digital, teknologi yang bisa kita gunakan sebagai alat pemberdayaan perempuan.Namun, disamping kebermanfaatan media sosial, platform edukasi, e-commerce, hingga aplikasi produktivitas yang dapat mengembangkan usaha, pembelajaran hal-hal baru, dan perluasan jaringan bagi perempuan. Sebaliknya digital juga bisa menjadi alat yang dapat membahyakan.
Oleh karena itu perempuan harus memiliki literasi digital yang baik, sehingga perempuan dapat lebih adaptif dan inovatif dengan perkembangan teknologi digital.
Be-emers, semangat Kartini bukan hanya tentang masa lalu. Semangatnya adalah inspirasi yang terus hidup dan selalu ada di tengah-tengah perjuangan perempuan masa kini.
Keberhasilan perempuan Indonesia yang telah menjadi pemimpin, wirausahawan, aktivis, akademisi, seniman, dan profesional di berbagai bidang.
Tidak lepas dari semangat perjuangan R.A Kartini dalam membuka jalan kemerdekaan bagi perempuan dalam memperoleh pendidikan.
Oleh karena itu, memperingati Hari Kartini harus lebih dari sekadar perayaan simbolik dan seremonial. Namun, lebih dari itu. Hari ini adalah momentum tepat untuk merefleksikan semangat Kartini untuk mendorong perubahan nyata.
Baik melalui kebijakan-kebijakan pemerintah, peran serta masyarakat, maupun langkah-langkah kecil perempuan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan menjadi perempuan berdikari dan berdaya kita melanjutkan perjuangan R.A Kartini. Memulai dari langkah awal yang kecil untuk perubah yang besar dan luas.
Perempuan Indonesia, mari terus belajar dan meningkatkan potensi diri sehingga dapat berdiri tegak dan membatu sesama.
Serta dapat menjadi perempuan berdaya di setiap langkah kecil kita. Karena setiap kita adalah Kartini masa kini yang tangguh, cerdas, dan fondasi kuat ketahanan bangsa ini.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.