Ingin Aman Berinvestasi Reksa Dana? Ini Caranya

Investment - Canva

Investment - Canva

Like

Reksa dana dikenal sebagai salah satu instrumen investasi yang cocok untuk pemula. Namun, enggak jarang, terdapat sentimen negatif yang menimpa instrumen ini, seperti adanya kasus manajer investasi yang gagal bayar hingga disuspensi oleh OJK. 

Keadaan itu pastinya bikin investor jadi cemas dong? Meski begitu, dibanding panik, kamu sebaiknya bersikap cermat dengan produk investasi yang kamu punya.

Direktur Riset dan Kepala Investasi Alternatif PT Bahana TCW Investment Management Soni Wibowo, dikutip dari Bisnis, punya sejumlah cara untuk kamu mencermati, apakah produk investasi tersebut aman atau enggak lho.
 

Gali Informasi

Pertama, cek reputasi dan pengalaman Manajer Investasi. Kamu bisa cermati siapa saja orang yang mengelola saham, berapa tahun pengalamannya, dan pemahaman manajer investasi terhadap produk investasi, terutama saham-saham yang tercatat di bursa efek.

Cek juga track record-nya, apakah pernah bermasalah atau tidak. Selain itu, pastikan manajer investasi kamu sudah terdaftar secara resmi oleh OJK ya.

Selain manajer investasi, cermati juga dari segi produk reksa dananya. Kamu bisa pilih produk reksa dana yang sesuai dengan kinerjanya.


Selain itu, kamu juga bisa melakukan diversifikasi investor. Artinya, pahami apakah produk investasi tersebut terkonsentrasi ke sejumlah investor tertentu atau memiliki beragam investor.
 

Cek Portofolio

Kamu bisa diskusi dulu dengan agen atau petugas akun (account officer) manajer investasi, tempat kamu menabung reksa dana. Tanyakan isi portofolio produk reksa dana yang kamu punya, minimal 10 portofolio terbesar.

Periksa portofolio investasi, khususnya saham, apakah merupakan saham yang punya likuiditas tinggi atau enggak. Adapun, salah satunya pilihan, saham-saham tersebut masuk ke dalam kategori Indeks LQ45, yang umumnya lebih mudah untuk transaksi jual beli, dibandingkan saham berkapitalisasi kecil (small caps).