Hari Anak Nasional: 4 Peran Orang Tua untuk Mendorong Lahirnya Generasi Emas

Hari Anak Nasional dan 4 Peran Orang Tua untuk Generasi Emas. Sumber Gambar Adobe Express

Hari Anak Nasional dan 4 Peran Orang Tua untuk Generasi Emas. Sumber Gambar Adobe Express

Like
Be-emers tahun 2045 merupakan tepat 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia. Pada saat itu  generasi yang saat ini menjadi anak-anak, di tahun tersebut menjadi pemimpin. 
 
Jadi, harus dipersiapkan dari sekarang ya, Be-emers.
 
Nah, berkaitan dengan hal tersebut, di tanggal 23 Juli 2025 bertepatan dengan Peringatan Hari Anak Nasional (HAN), HAN memiliki tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”.
 
Selain itu, peringatan HAN ini juga memiliki tagline “Anak Indonesia Bersaudara”.
 
Di sekitar penulis, HAN ramai diperingati di setiap sekolah dalam bentuk olahraga dan sarapan bersama.
 
Bahkan ada yang dilakukan secara bersamaan, di lapangan besar kecamatan, kumpul dari beberapa sekolah sekaligus.
 
Tapi nih Be-emers, selain sekolah dan negara, menurut penulis, orang tua juga justru harus care terhadap generasi emas ini dong ya?

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Iced Americano Disukai Anak Muda Meski Rasanya Pahit
 
 

Sudahkah Peran Orang Tua dalam Pendidikan Anak Efektif?

Di agama Islam, misalnya dikutip dari rri.co.id, keluarga adalah sekolah yang utama bagi anak-anak.
 
Juga dikutip dari laman yayasansayapibu.or.id, di situ dinyatakan bahwa orang tua itu guru yang pertama dan terbaik bagi anak-anak. 
 
Tuh, bener kan Be-emers!
 
Sayangnya, dikutip dari psikologi.uma.ac.id peran orang tua terhadap perkembangan dan pendidikan anak itu masih kurang. 
 
Banyak faktor yang menyebabkan orang tua kurang berperan dalam pendidikan anak misalnya orang tua yang terlalu sibuk, keluarga kurang harmonis hingga perceraian orang tua, kesulitan ekonomi, hingga memang bentuk ketidakpedulian yang hampir disengaja.

 

4 Peran Orang Tua untuk Mendorong Lahirnya Generasi Emas

Berkaca dari hal di atas, maka mulai dari sekarang, baik kita sudah jadi orang tua atau baru akan jadi orang tua, ambil peranan sesuai porsinya dalam membentuk generasi emas.
 
Yang ini dapat dilakukan antara lain dengan cara:
 

1. Meluangkan Waktu untuk Anak 

Menurut kinderkloud.com, sebenarnya tidak ada aturan waktu tertentu secara kuantitas untuk berkumpul dengan anak. Tetapi lebih ke arah kualitas. 
 
Meski demikian harus disiplin melaksanakannya. Meluangkan waktu ini contohnya, mengobrol sebelum tidur, makan bersama, menepati janji ketika sudah berjanji, dan sebagainya.