Stop Bilang “Jangan Baper”: Cara Nyata Mencegah Bullying!


3. Tegur dengan Elegan

Kalau lihat ada teman yang suka meledek berlebihan, tegur dengan tenang. Kadang pelaku enggak sadar bahwa perilakunya melukai.
 

4. Ciptakan Ruang Aman

Di tongkrongan, kelas, atau grup kerja, biasakan bikin suasana yang saling mendukung, bukan saling jatuhkan.
 

5. Gunakan Media Sosial dengan Tanggung Jawab

Jangan ikut trend roasting atau comment war hanya demi lucu-lucuan. Algoritma boleh dingin, tapi hati kita jangan.
 

Menangani Bullying: Jangan Diam, Tapi Juga Jangan Balas

Kalau kamu atau seseorang di sekitarmu jadi korban bullying, hal pertama yang harus diingat bahwa itu bukan salahmu.

Langkah yang bisa diambil antara lain:
  • Ceritakan ke orang yang kamu percaya, seperti teman, guru BK, atau konselor
  • Jangan lawan dengan cara yang sama, karena itu hanya memperpanjang rantai kekerasan
  • Kalau terjadi di dunia digital, dokumentasikan dan laporkan ke pihak berwenang atau platform terkait
  • Kita juga bisa jadi penolong tanpa harus jadi pahlawan. Kadang cukup dengan menemani korban dan menunjukkan bahwa dia enggak sendirian.


Yuk, Kita Normalisasi Empati

Mencegah bullying bukan tentang bikin dunia jadi lembek, tapi bikin dunia jadi lebih manusiawi.

So, mulai sekarang, kalau kamu pengin bercanda, pastikan enggak ada yang jadi korban di balik tawa itu.


Karena empati adalah bentuk kekuatan yang paling keren dan enggak ada alasan buat menertawakan orang lain hanya demi dianggap lucu.





---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung