DIANA NOVITA PERMATASARI 
5 Ide Pekerjaan Ketika Gelombang PHK karena AI Menghantam. Sumber Gambar Adobe Express
Be-emers, mengutip dari bisniscom, Amazon merumahkan 30.000 karyawannya. Salah satunya penyebabnya karena Artificial Intelligence (AI). Wah, hal ini tentu membuat kita cemas. Meski itu tidak membuat penulis kaget.
Yang tetap di dunia ini adalah perubahan. Armand Hartono, Wakil Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA) di akun YouTube @bukalapak juga berkata bahwa, dunia pasti terus berubah, terutama karena teknologi.
Dulu misalnya, sebagian tenaga manusia diserap di bidang pertanian dan manufaktur. Tetapi karena ada mesin, ratusan ribu manusia tersebut dirumahkan dan diganti dengan mesin.
Tetapi nyatanya, kehidupan manusia tetap berjalan hingga sekarang. Yang awalnya dirumahkan akhirnya ada yang jadi operator mesin, ada yang jadi teknisi, dan sebagainya.
Tetapi nyatanya, kehidupan manusia tetap berjalan hingga sekarang. Yang awalnya dirumahkan akhirnya ada yang jadi operator mesin, ada yang jadi teknisi, dan sebagainya.
Yang mampu bertahan adalah yang mampu beradaptasi.
Berikut merupakan beberapa ide untuk tetap mampu beradaptasi dari gempuran AI. Seperti apa? Yuk cek!
5 Bidang Pekerjaan yang Bisa Dicoba Ketika Badai PHK Karena AI
Berikut adalah 5 bidang pekerjaan yang bisa dicoba ketika badai PHK melanda karena AI:1. Bekerja di AI Itu Sendiri
Jika memang AI menjadi topik utama atau topik hits. Baik topik yang positif atau memberi harapan. Atau topik yang negatif atau menimbulkan Putus Hubungan Kerja (PHK) besar-besaran.
Maka sebenarnya AI itu yang harus kita pelajari dan dalami ilmunya.
Maka sebenarnya AI itu yang harus kita pelajari dan dalami ilmunya.
AI akan banyak digunakan, di berbagai tempat, di berbagai bidang. Pasti, meskipun mungkin tidak banyak, akan dibutuhkan tenaga kerja yang berkaitan dengan AI tersebut.
Maka, kita harus mengerti AI itu sendiri. Antara lain;
Maka, kita harus mengerti AI itu sendiri. Antara lain;
- Cara memanfaatkannya;
- Cara beroperasinya;
- Cara mengoperasikannya;
- Cara mengembangkannya;
- Cara mengaplikasikan secara tepat di bidang tertentu, dan sebagainya.
Dengan mempelajari dan memahami AI ini, jika pun kita tidak bisa mendaftar pekerjaan karena AI, minimal kita bisa ikut memanfaatkannya untuk mencari rezeki.
2. Beternak, Bertani, Berwirausaha
Beternak, bertani, berwirausaha adalah ide paling klise sedunia. Baik, mungkin. Tetapi coba lihat sudut pandang berikut.
Jumlah manusia di dunia ini tidak menunjukkan penurunan karena kesulitan lapangan pekerjaan atau pun kepunahan. Tetapi data yang ada justru terus mengalami kenaikan.
Bersama kenaikan jumlah penduduk tersebut, jumlah pangan yang dibutuhkan meningkat, jumlah sandang yang dibutuhkan meningkat, bahkan jumlah bahan-bahan bangunan yang dibutuhkan untuk membangun tempat tinggal meningkat, mobilitas atau perpindahan barang dari satu tempat ke tempat lain meningkat, dan seterusnya.
Jumlah manusia di dunia ini tidak menunjukkan penurunan karena kesulitan lapangan pekerjaan atau pun kepunahan. Tetapi data yang ada justru terus mengalami kenaikan.
Bersama kenaikan jumlah penduduk tersebut, jumlah pangan yang dibutuhkan meningkat, jumlah sandang yang dibutuhkan meningkat, bahkan jumlah bahan-bahan bangunan yang dibutuhkan untuk membangun tempat tinggal meningkat, mobilitas atau perpindahan barang dari satu tempat ke tempat lain meningkat, dan seterusnya.
Ide ini penulis dapatkan saat penulis berpikir, hal sederhana, peternak kambing di sekitar penulis, bukan peternak besar, ada beberapa orang, kambing mereka selalu dibutuhkan oleh pasar.
Kadang, bahkan sering, kekurangan untuk memenuhi kebutuhan pasar. Mereka tidak pernah pusing dengan AI, atau PHK besar-besaran karena AI.
Kadang, bahkan sering, kekurangan untuk memenuhi kebutuhan pasar. Mereka tidak pernah pusing dengan AI, atau PHK besar-besaran karena AI.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.