3. Pahami Siapa Pembeli Setiamu
Kadang keunikan brand justru muncul dari siapa yang kamu layani. Misalnya:- Kamu lebih sering membuat baju kerja untuk perempuan muda.
- Kamu fokus ke fashion kasual yang tetap nyaman untuk pengguna hijab.
- Kamu jual tas handmade yang disukai penggemar gaya vintage.
4. Pelajari Kompetitor Tanpa Kehilangan Ciri Sendiri
Sesekali melihat brand lain itu nggak salah, selama tujuannya untuk memahami pola, bukan meniru. Dari situ, kamu bisa tahu apa yang sudah ramai di pasaran, apa yang kurang, dan celah mana yang bisa kamu isi dengan gaya khasmu sendiri.Dari situ, kamu akan tahu mana yang sudah umum, mana yang justru belum ada.
Misalnya, brand lain sudah banyak yang main di warna netral, tapi belum banyak yang fokus pada warna-warna bold. Atau teknik bordir tertentu masih jarang dipakai padahal kamu kuasai.
Dengan memahami peta kompetisi, kamu bisa mengambil posisi yang lebih jelas dan unik.
5. Dengarkan Komentar Pelanggan
Kadang pelanggan tanpa sadar sudah menunjukkan apa yang jadi USP-mu.
- Ada yang bilang bajumu nyaman dipakai seharian?
- Ada yang suka karena warna koleksimu selalu segar?
- Ada yang kembali beli karena cutting-nya pas di badan?
Be-emers, menemukan USP bukan berarti kamu harus membuat sesuatu yang rumit. Justru sering kali, keunikan itu muncul dari hal-hal kecil yang sudah kamu lakukan sejak awal.
Yang penting, kamu bisa menunjukkan nilai khas itu dengan konsisten.
Kalau brand lain bisa punya ciri kuat, brand kamu pun bisa! Siap mulai menemukan keunikan produkmu sendiri?
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.