Mobil Listrik Wuling Diminta Dipasarkan di Indonesia Tahun 2022

Ilustrasi Gambar Mobil Listrik Wuling Mini Ev yang akan diproduksi tahun 2022 - Bisnis Muda - Canva.com

Ilustrasi Gambar Mobil Listrik Wuling Mini Ev yang akan diproduksi tahun 2022 - Bisnis Muda - Canva.com

Like

Teknologi yang semakin di depan membuat banyak perubahan bagi masyarakat yang hidupnya serba berdampingan. Salah satunya ada pada mobil listrik Wuling yang akan diproduksi tahun 2022 mendatang. Mobil ini tidak lagi menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM), melainkan mobil ini harus di charge menggunakan energi listrik agar bisa beroperasi

Mentri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) yaitu luhut Binsar Pandjaitan beberapa hari lalu baru saja mengunjungi pabrik Wuling Motors yang bertempat di Cikarang. Dalam pengecekannya, Luhut diperhatikan bagaimana teknologi kenderaan listrik Wuling ini bekerja, mengutip dari oto.detik.com.

Pabrik Wuling Motors Indonesia atau PT. SGMW (Saic-Gm-Wuling Automobile Company Limited) yang berada di Karawang ini sudah banyak sekali memproduksi kendaraan. Mengutip dari katadata.co.id, Wuling adalah satu produsen otomotif dunia yang sudah berkomitmen memproduksi kendaraan hibrida dan listrik di Indonesia, produsen lainnya adalah Hyundai, Toyota, Honda, Mitsubishi, dan Suzuki.,

Perusahaan yang sudah berdiri sejak 2017 lalu telah memproduksi mobil listrik yang bisa dijadikan sebagai kendaraan ramah lingkungan dan solusi terhadap polusi di Indonesia.

Dalam kunjungannya, Luhut bersama Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi Dan Kemenkes Budi Gunadi sadikin meminta produksi mobil listrik Wuling dipercepat pengerjaannya. Hal tersebut disebabkan karena Luhut meminta mobil listrik Wuling untuk bisa dipasarkan pada tahun 2022 mendatang.


Hal ini dilakukan agar para mengendara bisa menggunakan mobil listrik ini dan mengurangi polusi udara. Mengutip dari otomotif.bisnis.com, mobil listrik Wuling ini bernama “Mini EV” dan memiliki warna kuning.

Menurut oto.detik.com, berbagai teknologi dihadirkan pada produksi kendaraan mobil listrik Wuling ini, di antaranya yaiyu platform GSEV yang diperuntukkan untuk logistik tanpa pengemudi alias otonom, konektivitas 5G, serta komputasi Cloud.

Dalam press release-nya, Luhut juga mengklaim mobil listrik yang dipasarkan Wuling di China tahun 2021 mendapatkan peringkat pertama dengan penjualan sebanyak 200.000 unit di kuartal pertama.

Shi Guoyong selaku Presiden Direktur Wuling Motors mengatakan bahwa kendaraan mobil listrik Wuling ini dikembangkan dengan serius dalam membawa kemajuan teknologi dan berinvestasi dalam rangka ingin memasuki era elektrifikasi kendaraan.

Saat ini Wuling menghadirkan lini produk yang berkualitas di pasar otomotif Indonesia, bahkan sampai menjadi komoditas ekspor. Luhut menjamin perjalanan produksi mobil listrik ini tetap menjaga dan menomor satukan protokol kesehatan yang ketat sehingga kesehatan para karyawan ini bisa selalu terjaga.

Nah, kira-kira, Be-emers tertarik untuk membeli mobil listrik nggak nih?