Jenis-Jenis Financial Crime yang Wajib Kamu Antisipasi

Lindungi data diri pribadi dan selalu berhati-hati untuk meminimalisir kejahatan finansial (Sumber Gambar: Adobe Stock)

Lindungi data diri pribadi dan selalu berhati-hati untuk meminimalisir kejahatan finansial (Sumber Gambar: Adobe Stock)

Like

Hai Be-emers, sebagai generasi muda, kita harus cermat dalam mengatur keuangan dan berhati-hati terhadap berbagai jenis financial crime atau kejahatan finansial yang sering terjadi. Simak jenis financial crime yang bisa saja terjadi.

Financial crime dapat merugikan kita secara finansial dan bahkan mengancam keamanan kita. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis financial crime yang harus kita waspadai.

Financial crime adalah tindakan melawan hukum dalam dunia keuangan yang merugikan orang lain hanya untuk keuntungan pribadi.


Jenis Financial Crime yang Harus Diwaspadai


Lalu apa aja jenisnya?

Baca Juga: Jangan Mudah Tertipu, Ini 5 Tips Menghindari Penipuan Online!


1. Phishing



Phishing adalah upaya untuk mendapatkan informasi sensitif dari korban dengan membuat situs web palsu atau mengirim email palsu yang meniru institusi finansial atau perusahaan yang terpercaya.

Phishing dapat merugikan kita dengan mengambil informasi sensitif seperti nomor kartu kredit atau login akun bank kita. Oleh karena itu, kita harus berhati-hati dan memeriksa sumber email atau situs web sebelum memasukkan informasi sensitif.


2. Skimming


Skimming adalah tindakan mencuri informasi dari kartu kredit atau kartu debit dengan memasang alat skimmer pada mesin ATM atau mesin pembayaran lainnya.

Skimming dapat merugikan kita dengan mengakses informasi kartu kita dan melakukan transaksi tanpa izin kita. Oleh karena itu, kita harus selalu memeriksa mesin pembayaran sebelum menggunakan kartu kita.


3. Fraud


Fraud atau penipuan dapat terjadi melalui telepon atau email palsu yang menawarkan investasi palsu atau produk finansial palsu.

Fraud dapat merugikan kita dengan mengambil uang kita atau mengakses informasi sensitif kita. Oleh karena itu, kita harus selalu memeriksa keaslian informasi dan sumber sebelum melakukan transaksi.


4. Money Laundering


Money laundering atau pencucian uang adalah upaya untuk menyembunyikan uang hasil kejahatan dengan memasukkan uang ke dalam bisnis atau rekening bank yang sah. Money laundering dapat merugikan kita dengan mempengaruhi harga pasar dan merugikan ekonomi secara keseluruhan.

Baca Juga: Waspada Penipuan Pinjaman Online, Ini yang Harus Kamu Lakukan

Oleh karena itu, kita harus waspada terhadap transaksi yang mencurigakan dan melaporkan ke pihak berwenang jika kita mencurigai terjadi pencucian uang.


5. Identity Theft


Identity theft atau pencurian identitas adalah upaya untuk mencuri identitas seseorang dengan mengambil informasi sensitif seperti nomor KTP atau paspor.

Identity theft dapat merugikan kita dengan mengambil uang kita atau melakukan transaksi yang tidak sah. Oleh karena itu, kita harus selalu melindungi informasi pribadi kita dan memeriksa aktivitas transaksi yang mencurigakan.

Sebagai kesimpulan, kita harus waspada terhadap berbagai jenis financial crime yang dapat merugikan kita secara finansial dan bahkan mengancam keamanan kita.

Oleh karena itu, kita harus cermat dalam mengatur keuangan, memeriksa informasi dan sumber sebelum melakukan transaksi, dan selalu melindungi informasi pribadi kita. Dengan melakukan hal-hal ini, kita dapat menghindari financial crime.

Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".

 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.