Mitigasi Risiko Kesehatan Anggota KPPS: Memahami Dampak Kelelahan dan Pencegahannya

Mitigasi Risiko Kesehatan Anggota KPPS: Memahami Dampak Kelelahan dan Pencegahannya (Sumber: Freepik)

Mitigasi Risiko Kesehatan Anggota KPPS: Memahami Dampak Kelelahan dan Pencegahannya (Sumber: Freepik)

Like

Ketegangan dan tantangan dalam menjalankan tugas sebagai anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) memang tak bisa dianggap enteng.

Belum lama ini, berita tentang meninggalnya beberapa anggota KPPS menyoroti pentingnya pemahaman akan risiko kesehatan yang terkait dengan kelelahan saat bertugas.

Meskipun kelelahan itu sendiri tidak secara langsung memicu kematian, namun perlu dipahami bahwa tubuh yang terlalu lelah dapat menjadi faktor pendukung bagi masalah kesehatan yang sudah ada sebelumnya.

Baca Juga: Sadari Sejak Dini, Berikut Tanda Kamu Kelelahan Kerja

 

Penyebab dan Gejala

Dikutip dari CNN, menurut penjelasan dari Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Vito A. Damay, kelelahan yang berlebihan atau "tepar" tidak secara langsung menyebabkan kematian. Namun, dalam kondisi tertentu, kelelahan dapat memicu akselerasi masalah kesehatan yang sudah ada sebelumnya.


Misalnya, seseorang yang memiliki riwayat hipertensi seperti salah satu anggota KPPS yang meninggal, berisiko mengalami peningkatan tekanan darah yang dapat memicu serangan jantung atau stroke.

Tanda-tanda kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya, seperti hipertensi atau diabetes, dapat menjadi petunjuk bahwa seseorang rentan terhadap dampak kelelahan yang lebih besar.

Gejala-gejala seperti sakit kepala, pusing, atau sesak napas juga dapat menjadi indikasi bahwa tubuh sedang mengalami tekanan yang berlebihan.

Baca Juga: Mudah Lelah? Ini Tips Mengelola Jam Tidur yang Baik!

 

Cara Mengobati dan Mencegah

  1. Pemantauan Kesehatan Rutin: Penting bagi anggota KPPS dan siapa pun yang memiliki riwayat penyakit tertentu untuk melakukan pemantauan kesehatan secara rutin. Dengan memahami kondisi kesehatan mereka, mereka dapat mengambil langkah-langkah preventif yang sesuai untuk mengurangi risiko komplikasi.
  2. Istirahat yang Cukup: Pastikan anggota KPPS mendapatkan istirahat yang cukup sebelum dan sesudah menjalankan tugas pemilu. Istirahat yang cukup akan membantu tubuh untuk pulih dan mengurangi risiko kelelahan yang berlebihan.
  3. Pengaturan Pola Makan dan Minum: Konsumsi makanan seimbang dan pastikan tubuh terhidrasi dengan baik selama bertugas. Hindari konsumsi makanan atau minuman yang dapat meningkatkan tekanan darah, seperti makanan berlemak tinggi atau minuman berkafein.
  4. Penyuluhan dan Edukasi: Berikan penyuluhan dan edukasi kepada anggota KPPS tentang pentingnya menjaga kesehatan dan mengenali tanda-tanda kondisi kesehatan yang darurat. Mereka perlu memahami betapa pentingnya untuk segera mencari pertolongan medis jika merasa tidak sehat atau mengalami gejala yang mengkhawatirkan.
  5. Pengaturan Jam Kerja: Usahakan untuk mengatur jadwal kerja yang sesuai dengan batas kemampuan fisik anggota KPPS. Hindari penugasan yang berlebihan atau memaksakan jam kerja yang terlalu panjang tanpa istirahat yang cukup.
Dengan memperhatikan langkah-langkah tersebut, diharapkan risiko kesehatan anggota KPPS dapat diminimalkan, sehingga mereka dapat menjalankan tugas mereka dengan aman dan nyaman.

Kesehatan anggota KPPS adalah hal yang sangat penting, karena merekalah yang bertanggung jawab atas kelancaran jalannya proses demokrasi di negara kita.


___________________________________________________

Punya opini atau artikel untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".

Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!

Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung!