Saat ini, fenomena photobox atau photobooth jadi tren yang selalu diminati oleh kalangan anak muda.

Enggak heran kalau tempat photobox tersebar di mana-mana mulai dari kafe, mal, tempat wisata, bahkan hingga acara pernikahan dan ulang tahun.

Salah satu tempat photobox yang hype di kalangan Gen Z adalah Photomatics. Bisnis photobox ini telah berdiri sejak tahun 2017 oleh Rafif Adhikara atau akrab dipanggil Dika.

Di usianya yang masih 24 tahun, Dika sukses membangun bisnis photobox dengan lebih dari 100 cabang tersebar di Indonesia.

Lalu, bagaimana cara Dika merintis Photomatics ini hingga terkenal dan punya banyak cabang? Yuk, simak artikel di bawah ini Be-emers!


Baca Juga: Rahasia Kaya ala Warren Buffet: 4 Jurus Jitu Menuju Kesuksesan Investasi Saham

 

Awal Mula Terbentuknya Photomatics

Tekad bisnis Dika sebenarnya sudah terbentuk sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Saat itu, Dika menjual minuman-minuman dingin di sekolahnya.

Enggak cuma itu, saat SMA, Dika kembangkan bisnis kecil-kecilan dengan berjualan baju dan jaket angkatan. 

Lulus dari SMA ketika sedang menunggu waktu kuliah tiba, Dika tercetus ide untuk membuat photobox karena melihat banyaknya mesin photobox yang ramai digandrungi oleh orang-orang.

Terlebih lagi, Dika punya kamera sendiri sehingga bisa dijadikan "bekal" awal untuk bangun bisnis photobox. Modal awalnya pun berasal dari hasil tabungan jualan dari SD-SMA.

Di tahun 2017-2019, Dika dirikan bisnis tersebut dengan nama “Posted Up Creative”. Biasanya, Posted Up hadir di private event seperti pernikahan, ulang tahun, atau anniversary.

Akan tetapi, Dika melihat peluang bisnis dari Posted Up belum terbuka secara menyeluruh. Dalam artian, ia ingin bisnis photobox-nya ini scalable.

Baca Juga: Crazy Rich Hidupnya Sederhana? Ini Lifestyle Ala Warren Buffet

Dika mendapatkan titik inspirasi dari tempat arkade yang biasanya ada di mall. Ia ingin buka photobox di tempat yang mudah dijangkau oleh kalangan anak muda serta tidak mengeluarkan damage cost.

Dika pun mulai jalin kerja sama dengan kafe dan coffee shop di Jakarta. Ia juga lakukan re-branding nama “Posted Up” jadi “Photomatics” yang berasal dari kata “photo” dan “automatic”.

Cabang pertama dari Photomatics pun berhasil ia bangun di kawasan Blok M pada tahun 2020.