6 Tips Menjaga Mental Tetap Aman Ketika Bekerja di Bawah Tekanan

"Bersedia bekerja di bawah tekanan" 

Be-emers, pasti kalian pernah membaca sederetan kalimat di atas di salah satu persyaratan lowongan kerja.

Terdengar mengintimidasi? Memang, karena pada kenyataannya setiap pekerjaan memiliki tekanan yang berbeda dan akan berdampak ke kesehatan fisik maupun mental kita. 

Lalu bagaimana menyikapi hal tersebut? Berikut beberapa tips bisa bekerja dengan aman meskipun di bawah tekanan. 

 

1. Bikin Daftar Prioritas 

Tips pertama supaya kamu tetap "waras" bekerja ketika di bawah tekanan yakni buatlah daftar prioritas dari pekerjaanmu.


Mulailah memilah pekerjaan berdasarkan "apakah pekerjaan itu mendesak", "apakah pekerjaan itu bisa ditunda", dan "apakah pekerjaan itu bisa dialihkan ke orang lain". 

Dengan membuat skala prioritas dari pekerjaan kamu, maka kamu bisa mengatur ritme kerja mana yang harus diselesaikan terlebih dahulu.

Selain itu dengan skala prioritas, kamu juga bisa menghindari kondisi "terjebak" ketika menerima pekerjaan tambahan dari atasan disaat kamu juga sedang menyelesaikan tanggung jawab pekerjaan utama kamu.  

 

2. Sempatkan Waktu untuk Istirahat 

Bekerja di bawah tekanan terkadang menyulitkan kita untuk fokus yang akhirnya berimbas pada hasil kinerja yang menurun.

Menghindari hal tersebut, sisihkan waktu untuk beristirahat dan  menenangkan diri sebelum kamu memulai kembali pekerjaan kamu. 
   

Baca Juga: Punya Saudara Banyak Pengaruhi Kesehatan Mental? Ini Pentingnya Peran Keluarga

3. Minta Bantuan Teman Bukan Hal yang Haram 

Jangan ragu untuk meminta bantuan rekan kerja ketika kamu sedang bekerja di bawah tekanan.

Meminta bantuan tidak akan membuatmu terlihat tidak bisa bekerja, justru dengan meminta bantuan kamu menunjukkan diri sebagai orang yang jujur dan memiliki usaha untuk menyelesaikan masalah.

Selain itu dengan meminta bantuan teman, kamu akan mendapatkan perspektif baru dalam menyelesaikan pekerjaan tersebut.