Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam investasi reksa dana. (Freepik.com)
Likes
Untuk kamu dengan kriteria tersebut, tepat pilih reksa dana. Karena reksa dana menawarkan kemudahan, likuiditas, serta potensi keuntungan yang menarik.
Meskipun demikian, tidak sedikit dari kita yang bertanya-tanya, kapan sih waktu yang tepat untuk mulai berinvestasi reksa dana?
Nah, kita akan membahasnya di sini. Mengenai apa saja faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam investasi reksa dana. Baik mengenai kondisi pasar, tujuan investasi, dan profil risiko. Hal tersebut untuk menentukan kapan saat yang paling ideal untuk memulai investasi reksa dana.
Baca Juga: Investasi Reksa Dana, Tips Menentukan Waktu yang Tepat
Pengertian Reksa Dana
Untuk kemudian, keuntungan yang didapatkan akan dibagi sesuai dengan proporsi dana yang diinvestasikan oleh masing-masing investor.
Jenis-jenis Reksa Dana yang umum di Indonesia
1. Reksa Dana Saham
2. Reksa Dana Pendapatan Tetap
3. Reksa Dana Campuran
4. Reksa Dana Pasar Uang
Faktor-Faktor Penentu Kapan Harus Berinvestasi
1. Kondisi Pasar
Bagi yang khawatir dengan volatilitas pasar, cocok menggunakan strategi Dollar-Cost Averaging (DCA). Investor secara berkala menginvestasikan jumlah uang yang sama tanpa memedulikan kondisi pasar. Strategi ini dapat membantu meredam dampak volatilitas pasar dan menjaga konsistensi dalam investasi.
2. Tujuan Investasi
Tetapi jika mempunyai tujuan jangka pendek atau menengah, investor harus lebih berhati-hati dalam menentukan kapan waktu yang tepat untuk memulai. Karena volatilitasnya yang tinggi, reksa dana saham, sepertinya kurang cocok untuk tujuan investasi yang hanya beberapa tahun.
3. Profil Risiko
Namun, jika kamu merupakan investor yang toleransi risikonya rendah, reksa dana pasar uang bisa menjadi pilihan yang lebih baik karena stabilitasnya yang lebih tinggi dibandingkan reksa dana saham.
Mengenai kapan waktu terbaik untuk memulai investasi bagi tipe investor ini mungkin kapan saja, selama mereka merasa nyaman dengan risiko yang ada.
4. Kondisi Ekonomi dan Politik
Maka dari itu, jika kamu berinvestasi di reksa dana saham atau campuran, memperhatikan tren ekonomi global dan nasional sangat penting adanya. Hal itu guna menentukan waktu yang tepat untuk berinvestasi.
5. Tingkat Suku Bunga
Sebaliknya, saat suku bunga rendah, reksa dana saham cenderung lebih menarik karena investor mencari instrumen dengan potensi imbal hasil yang lebih tinggi.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.