Food Vlogger Yang Sangat Ceria (sumber gambar: freepik)
Siapa nih setiap mendapat kritikan langsung jantung berdegup kencang dan ingin bertindak defensif? Sebenarnya kritik bisa saja menjadi batu loncatan untuk menjadi lebih baik, asalkan bukan bersifat merusak tapi memperbaiki dan membangun."Hargai yang konstruktif; abaikan yang merusak." - John Douglas
Apalagi dalam dunia bisnis, kritik bisa menjadi cermin gratis untuk pelaku usaha agar menjadi lebih baik dari yang sebelumnya.
3 Pertanyaan untuk Merespon Kritik Food Vlogger
Untuk menghindari tindakan defensif yang justru merugikan pelaku usaha, maka sebaiknya respon kritik dengan 3 pertanyaan berikut ini :Baca Juga: Jadi Food Vlogger Bijak, Begini Tips & Triknya!
1. Apakah Kritik Tersebut Sesuai Fakta?
Kritik yang memiliki tujuan baik biasanya lebih detail dan diikuti dengan saran untuk memperbaikinya. Berbeda dengan kritik yang bertujuan untuk menjatuhkan, biasanya menyerang pribadi, tajam dan tanpa solusi.Selain itu, kritik yang buruk biasanya tidak sesuai dengan fakta yang terjadi, cenderung ke arah opini pribadi bahkan fitnah jika sudah melenceng jauh dari yang sebenarnya.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.