Model Hayley Madigan Ungkap Kebohongan yang Ada di Instagram

Instagram merupakan salah satu media sosial yang cukup berpengaruh di masyarakat. Namun, kali ini model Hayley Madigan justru mengungkap secara terang-terangan tentang sisi kebohongan publik yang ada di Instagram nih, Be-emers.

Setiap pengguna media sosial pastinya ingin menunjukkan karya atau sisi terbaik dalam dirinya. Filter hingga proses editing, memudahkan pengguna media sosial untuk mempercantik tampilan unggahan yang ingin dibagikan.

Sudah bukan rahasia lagi, kalau banyak pengguna Instagram yang mengubah foto mereka, bahkan secara drastis untuk bisa menjadi pengaruh di dunia internet.

Namun, model Hayley Madigan justru mengungkapkan betapa "tidak autentiknya" platform Instagram. Ia pun membagikan foto dirinya sebelum dan sesudah “manipulasi digital.”

“Di dunia dimana pengeditan tubuh kita dapat terjadi hanya dengan mengklik tombol, ingatlah bahwa apapun yang kamu lihat bisa jadi palsu!” -Hayley Madigan, Model & Binaragawan.

Diketahui, Hayley secara teratur memposting foto dirinya dalam pakaian renang untuk menunjukkan bagaimana tubuh rata-rata seseorang bisa dibuat agar terlihat seperti supermodel melalui pencahayaan yang baik, sudut tertentu, dan sedikit pengeditan.

Dengan menggunakan aplikasi, dikutip New York Post, Hayley hanya butuh waktu 30 detik untuk mengedit tubuhnya. Model sekaligus pelatih kebugaran bersertifikat Inggris itu pun mengakui hal tersebut ke lebih dari 480.000 pengikut Instagram-nya!


Baca Juga: Instagram Users Bisa Hide Jumlah Likes pada Postingan Mereka, Lho!

   

Menyadarkan Generasi Muda Tentang Sisi Lain Media Sosial

Hayley pun bermaksud untuk menunjukkan kepada wanita dan pria betapa mudahnya tubuh orang dimanipulasi, bahkan dalam video! Baginya, generasi muda tumbuh dengan penekanan besar di sekitar media sosial dan para remaja layak untuk mengetahui realitas di balik konten orang.

Sementara itu, sebuah studi yang dilakukan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit tahun 2017 menyarankan bahwa unggahan media sosial yang menggambarkan kehidupan "sempurna" mungkin berdampak besar pada kesehatan mental remaja.

Apa yang dilakukan Hayley Madigan pun dinilai menggambarkan betapa sederhananya berpose dengan cara tertentu dapat menyembunyikan kerutan selulit. Meski begitu, Hayley mengatakan dia melakukan hal itu enggak semata-mata hanya untuk mencari perhatian atau ingin viral lho.

Tindakan tersebut justru dilakukan atas dasar keluhan dan keresahannya. Ia bahkan mengaku sedih sama orang-orang yang berpikir bahwa mereka perlu mengedit tubuh mereka untuk merasa percaya diri atau butuh pengakuan.

Adapun, Hayley Madigan pun berharap, unggahannya akan mendorong orang untuk merasa nyaman dan percaya diri tanpa perlu proses editing yang berlebihan.

Hayo, kamu sering merasa insecure enggak nih ketika mau posting di media sosial?