Apa Itu Frugal Living?

Frugal Living Illustration Web Bisnis Muda - Image: Flickr

Like

Dewasa ini, generasi muda memang sudah mulai aware atau menyadari akan pentingnya pengelolaan keuangan ataupun seputar finansial.

Bahan literatur yang beragam serta panutan kepada tokoh-tokoh sukses dunia seperti Mark Zuckerberg hingga Steve Jobs juga ikut mempengaruhi hal tersebut.

Tak heran, generasi muda sudah banyak yang mengelola uang yang dimiliki dengan cara berinvestasi. Hal tersebut juga bedampak kepada gaya hidup atau lifestyle yang dijalani generasi muda kini dengan acuan agar serupa dengan tokoh-tokoh sukses dunia.

Salah satunya ialah gaya hidup atau lifestyle yang diterapkan oleh Mark Zuckerberg yaitu Frugal Living. Melansir dari Big Alpha, Frugal Living adalah sebuah gaya hidup atau lifestyle yang memiliki kesadaran berlebih terhadap pengeluaran atas upaya untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu di masa mendatang.

Lebih lanjut lagi, frugal living ini merujuk kepada tindakan atau tendensi berhemat dan sederhana yang didasari atas skala prioritas yang telah ditetapkan.


Oleh karena itu, alangkah baiknya untuk lebih dahulu menetapkan tujuan-tujuan tertentu dimasa mendatang agar lebih mudah dalam melakukan kurasi atas skala prioritas.

Namun, sebelum lebih jauh lagi, adapun beberapa tips ataupun kiat agar dapat merealisasikan frugal living ini yang dikutip dari The Momey Manual:
 

Tidak Mengikuti Tren

Frugal living dapat terealisasi jika gaya hidup atau lifestlye yang tidak bergantung kepada tren atau sesuatu yang sedang populer hanya untuk jangka waktu tertentu.

Selain tren yang terbilangn hanya memiliki jangka waktu yang singkat, kepemilikan taste atau selera yang tepat tetap akan membawa seseorang kepada persona ataupun karakteristik tersendiri.
 

Menemukan Value Dalam Setiap Uang Yang Dikeluarkan

Indikator selanjutnya dimaksudkan kepada melakukan kurasi secara lebih teliti atas setiap uang yang dikeluarkan dengan membelikan suatu barang yang sekiranya memiliki value ataupun kelak nanti memiliki potensi untuk menjadi nilai lebih dikemudian hari.
 

Membedakan Antara Kebutuhan dengan Keinginan

Selanjutnya ialah melakukan boundaries atau batasan antara kebutuhan dengan keinginan.

Kebutuhan lebih merujuk kepada suatu tindakan terhadap suatu hal atas pemenuhan yang sangat diperlukan berdasarkan skala prioritas dengan intensitas teratas.

Sedangkan keinginan ialah sebuah tindakan yang merujuk kepada suatu hal yang mengacu kepada perasaan ingin memiliki secara subjektif dengan tendensi diluar skala prioritas teratas.

Oleh karena itu, kebutuhan akan selalu diutamakan ketimbang keinginan yang hanya bersifat occasionally atau ada kalanya saja.

Kamu tertarik untuk menerapkan frugal living nggak nih, Be-emers?