Rp1000 Jadi Rp1? Ini Kajian Terkini BI Soal Redenominasi Rupiah!

Ilustrasi rupiah setelah redenominasi

Like

Redenominasi sudah ramai dibicarakan dan direncanakan sejak beberapa tahun yang lalu. Bagaimana kajian terkini soal redenominasi? Apakah akan segera diimplementasikan di Indonesia?

Penasaran tentang redenominasi? Redenominasi adalah langkah penyederhanaan nilai mata uang rupiah tanpa mengubah nilai tukarnya.

Tujuannya? Menyederhanakan angka pada pecahan rupiah tanpa mengurangi daya beli, harga, atau nilai rupiah terhadap barang dan jasa.


Kapan Implementasi Redenominasi Rupiah?

 

Redenominasi rupiah


Bank Indonesia (BI), lembaga yang bertanggung jawab atas kebijakan moneter dan stabilitas mata uang, telah menegaskan kesiapannya dalam mendukung implementasi redenominasi. Gubernur BI, Perry Warjiyo, menyampaikan hal ini dengan tegas.

Namun, BI juga menekankan bahwa keputusan redenominasi sepenuhnya berada di tangan pemerintah. Menurut Perry, pemerintah adalah pihak yang paling memahami kondisi saat ini.


Walaupun begitu, BI sebenarnya telah melakukan kajian tentang redenominasi sejak tahun 2010. Dalam kajian tersebut, BI menjelaskan secara lengkap tentang perubahan harga rupiah ini.

Mereka menekankan bahwa redenominasi bukanlah sanering atau pemotongan daya beli masyarakat melalui pemotongan nilai uang.

Redenominasi dilakukan dalam kondisi ekonomi yang stabil dan menuju arah yang lebih sehat, berbeda dengan sanering yang terjadi pada kondisi perekonomian yang tidak sehat.

Dalam kajiannya, BI berpendapat bahwa redenominasi akan menyederhanakan sistem akuntansi dalam sistem pembayaran tanpa menimbulkan dampak negatif bagi perekonomian.

Baca Juga:  Ambisi BI Terbitkan Rupiah Digital

Mereka melihat bahwa keberhasilan redenominasi sangat tergantung pada stabilitas makroekonomi, inflasi yang terkendali, nilai tukar mata uang, dan kondisi fiskal.

Mengambil pelajaran dari negara lain yang telah berhasil melakukannya, BI berencana melaksanakan redenominasi rupiah dalam lima tahap yang telah mereka susun.

Tahap pertama dimulai pada tahun 2010 dengan melakukan studi banding tentang redenominasi di beberapa negara. Tahap kedua adalah masa sosialisasi pada tahun 2011-2012.

Tahap ketiga, yaitu masa transisi pada tahun 2013-2015, ditandai dengan adanya dua kuotasi penyebutan nominal uang. Tahap keempat pada tahun 2016-2018 adalah tahap di mana BI akan memastikan uang lama yang belum dipotong jumlah nolnya akan benar-benar habis dengan batas penarikan pada tahun 2018.

Tahap terakhir, yaitu tahun 2019-2020, merupakan tahap di mana keterangan baru dalam uang cetakan baru akan dihilangkan dan masyarakat siap menggunakan uang yang telah diredenominasi.


Kapan Waktu yang Tepat untuk Redenominasi?

 

Rupiah


Namun, kapan waktu yang tepat untuk melakukan redenominasi? Perry menegaskan bahwa saat ini bukanlah waktu yang tepat.

Baca Juga: Rupiah Bisa Jadi Mata Uang dengan Performa Terbaik se-Asia

Perekonomian Indonesia masih dipengaruhi oleh dampak dari perekonomian global yang tidak stabil. Oleh karena itu, Perry meminta agar masyarakat bersabar. Redenominasi adalah kebijakan yang membutuhkan perhatian besar, dan keputusan akhir berada di tangan pemerintah.

Selain itu, redenominasi juga perlu disinkronkan dengan blue print sistem pembayaran BI, terutama rupiah digital. Proses redenominasi harus dilakukan secara bertahap dan disertai dengan sosialisasi yang baik kepada publik.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, telah memasukkan RUU Redenominasi ke dalam rencana strategis Kementerian Keuangan 2020-2024. Namun, sayangnya, RUU ini belum dilanjutkan dalam proses legislasi. Salah satu kendala yang dihadapi adalah pandemi yang melanda pada awal tahun 2020.

Dengan demikian, redenominasi adalah sebuah langkah besar yang perlu dipertimbangkan dengan matang. Pemerintah dan BI sedang melakukan evaluasi menyeluruh untuk memastikan bahwa kondisi ekonomi Indonesia memungkinkan pelaksanaan redenominasi yang sukses.

Semua pihak diharapkan bersabar, karena kebijakan ini tidak bisa diambil dengan tergesa-gesa. Sebuah langkah perubahan yang unik dan menarik dalam sejarah mata uang Indonesia, redenominasi akan melibatkan semua elemen masyarakat dalam perjalanannya.

Bagaimana menurutmu, Be-emers? Setuju dengan redenominasi?

Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.