Jutawan New York Kini Lampaui Jumlah yang Hilang Saat Pandemi

Kota New York (Foto: Canva)

Like

Selama pandemi banyak sektor yang terdampak dan sangat mempengaruhi perekonomian negara dan perseorangan. Banyak bisnis kolaps dan orang-orang mengalami kebangkrutan.

Ini tidak hanya terjadi di satu daerah atau negara, karena pandemi terjadi di seluruh dunia. Hingga kini banyak yang masih berjuang untuk menstabilkan perekonomiannya kembali.

New York jadi salah satu daerah yang terdampak besar. Jumlah kekayaan warganya menurun dan semakin banyak orang-orang yang tidak mampu membayar uang sewa. 

Pandemi telah berlalu, perlahan-lahan perekonomian dunia mulai bangkit. Begitu juga dengan New York yang menunjukan peningkatan pesat, dilihat dari jumlah kekayaan warganya.


Jumlah Jutawan New York Naik Pesat


Selama pandemi memang New York juga kehilangan orang-orang berpenghasilan tinggi. Namun terlihat setelah pandemi usai, mereka bisa dengan cepat meningkatkan penghasilannya lagi. 
 

Seperti yang diberitakan oleh Bloomberg, jumlah rumah tangga yang berjumlah tujuh digit di kota tersebut terus bertambah, jauh melampaui jumlah rumah tangga ultra-kaya yang tersisa antara tahun 2020 dan 2022.

Jumlah jutawan di New York telah mampu menutupi hilangnya orang-orang berpenghasilan tinggi selama pandemi kemarin. 

Perekonomian yang kuat membantu mencetak 17.500 rumah tangga jutawan tambahan antara tahun 2020 dan 2022, menurut laporan dari Institut Kebijakan Fiskal.

Jumlah tersebut jauh lebih besar dibandingkan dengan 2.400 orang kaya yang pindah dari New York di periode yang sama.

Terdapat lonjakan sebesar 78 persen dari tahun ke tahun dalam migrasi keluar masyarakat berpenghasilan tinggi, atau mereka yang berpenghasilan setidaknya US$815.000 per tahun, dari Kota New York pada tahun 2020, menurut FPI.

Namun data terbaru menunjukkan New York tidak berjuang untuk mempertahankan kelompok terkayanya, kata Direktur Eksekutif FPI Nathan Gusdorf. 

Sebaliknya, jumlah rumah tangga jutawan telah membengkak, sebagian besar berkat tahun 2021 yang merupakan tahun yang luar biasa bagi pasar keuangan. 

Pada tahun itu, pendapatan kolektif pelapor pajak dengan pendapatan lebih dari US$1 juta meningkat 40 persen dari tahun ke tahun menjadi US$407,5 miliar, menurut FPI.

Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.