(Sumber gambar: Pinterest)
Likes
Istilah "ekraf" dan "ekonomi kreatif" sudah sangat umum di era digital saat ini. Banyak bisnis memprioritaskan ide kreatif dalam operasinya, yang membantu masyarakat dan meningkatkan kreativitas.
Ekonomi kreatif adalah tahap perkembangan ekonomi yang telah dicapai seiring berjalannya waktu. Faktor penting dalam pertumbuhan ekonomi adalah kreatifitas, terutama mengingat kondisi saat di mana kita terus beradaptasi dengan pandemi.
Pengertian Ekonomi Kreatif
Ekonomi kreatif mencakup proses ekonomi yang melibatkan produksi dan distribusi barang dan jasa, yang memerlukan ide kreatif dan kemampuan intelektual untuk mengembangkannya.Istilah "ekonomi" merujuk pada ilmu tentang produksi, distribusi, dan pemakaian barang dan kekayaan, sementara "kreatif" mencakup kemampuan dalam menciptakan dan mengembangkan ide.
Ciri-Ciri Ekonomi Kreatif
1. Memiliki Ide Kreatif
Seperti namanya, ekonomi kreatif berasal dari ide-ide kreatif setiap orang. Oleh karena itu, perkembangan ekonomi kreatif sangat bergantung pada ide-ide kreatif dan inovasi dari sumber daya manusia.Baca Juga: Ekonomi Hijau, Benarkah Solusi Kerusakan Lingkungan atau Hanya Ilusi Semata?
2. Mudah Diubah Sesuai Keinginan Konsumen
Produk yang dibuat oleh usaha ekonomi kreatif dapat dengan mudah diubah dan disesuaikan dengan keinginan pelanggan.Jika perusahaan dapat memenuhi kebutuhan atau keinginannya, konsumen dapat merasa lebih nyaman saat membuat produk ini karena lebih fleksibel.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.