Apa itu Microfinance? Berikut Penjelasannya!

(Sumber gambar: Pinterest)

Like

Microfinance, atau pembiayaan mikro, adalah layanan keuangan yang ditujukan bagi individu dan usaha kecil yang biasanya tidak memiliki akses ke layanan keuangan tradisional seperti bank.

Layanan ini umumnya berupa pinjaman modal usaha, tabungan, dan transfer uang.



Sejarah Microfinance

Microfinance telah berkembang pesat di negara-negara berkembang selama beberapa dekade terakhir. Awal mulanya, microfinance muncul sebagai respon terhadap kemiskinan yang meluas dan kurangnya akses ke layanan keuangan bagi masyarakat miskin.

Salah satu pelopor microfinance adalah Muhammad Yunus, pendiri Grameen Bank di Bangladesh, yang menerima Penghargaan Nobel Perdamaian pada tahun 2006 atas karyanya dalam mengembangkan microfinance.

Baca Juga: Teknik Menabung dengan Cara Soft Saving, Cocok untuk Gen Z!




Fungsi Microfinance

1. Menaikkan Taraf Hidup Masyarakat

Selanjutnya, kualitas hidup masyarakat akan dipengaruhi oleh pemerataan ekonomi. Memenuhi kebutuhan sehari-hari tidak lagi menjadi masalah bagi mereka yang sebelumnya.

Ini karena pendanaan modal melalui microfinance memungkinkan usaha kecil dan menengah (UMKM) untuk mengembangkan bisnis mereka.

Selain itu, keuntungan atau laba dari usaha tersebut meningkat seiring kemajuan usaha. Akibatnya, masyarakat yang menjalankan UMKM akan memiliki keuntungan yang cukup untuk mengembangkan usaha mereka dan memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.