Modal Usaha Lewat Pinjol, 11 Tips Alternatif untuk UMKM!

Modal usaha untuk UMKM bukan cuma dari pinjaman online. Berikut yang bisa kamu coba Sumber gambar: Pixabay

Like

Modal pada dasarnya adalah sumber daya yang diperlukan untuk menjalankan usaha secara efektif dan efisien.

Setiap usaha memang membutuhkan modal, baik dalam bentuk dana, fisik, manusia, dan lain-lain, meskipun jumlah dan bentuknya dapat bervariasi. Begitu pula dengan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

 
Jika baru merintis, beberapa penasehat bisnis menyarankan UMKM sebaiknya menggunakan dana sendiri, tidak disarankan pinjam uang, apalagi pinjam uang di bank.

Ini dapat dilakukan dengan menggunakan tabungan atau menjual beberapa aset yang dimiliki. Ini dimaksudkan agar jika terjadi kerugian atau hal-hal lain yang tidak diinginkan, tidak akan membawa risiko yang besar.

Penggunaan dana pribadi ini sekaligus untuk melihat perkembangan potensi bisnis yang dikembangkan oleh UMKM tersebut, dapat berkembang atau tidak.
 
Jika memang sudah jelas dapat dikembangkan, UMKM tersebut dapat naik kelas menjadi UMKM terpercaya, dan mencari tambahan dana dari luar. 

Menjadi UMKM terpercaya untuk mendapat tambahan modal

UMKM terpercaya ini memiliki beberapa ciri seperti berikut. 
  1. Memiliki manajemen yang baik. Karena sudah berjalan dan bukan baru merintis, UMKM ini sudah memiliki pengalaman dan kemampuan manajemen yang cukup.
  2. Sedang dalam fase berkembang. UMKM ini juga mampu menunjukkan bahwa ia sedang berkembang dan memiliki rencana untuk memperluas bisnis.
  3. Mengetahui pasar dan kompetitor. UMKM ini juga memiliki pengetahuan tentang pasar dan kompetitornya.
  4. Memiliki visi dan misi yang jelas. UMKM ini paham dan mampu menunjukkan secara jelas dan detail mengenai visi dan misi bisnisnya.
  5. Memiliki tim yang kuat. Meskipun mungkin belum memiliki jumlah karyawan yang banyak, tetapi UMKM ini sudah dapat memetakan kebutuhan kebutuhan karyawannya dengan baik dan hampir akurat.