Lingkungan Kerja Toxic Mengganggu? Coba 6 Cara Ini Sebelum Resign

Lingkungan kerja yang nyaman dapat membantu meningkatkan produktivitas. (Sumber: Pexels)

Lingkungan kerja yang nyaman dapat membantu meningkatkan produktivitas. (Sumber: Pexels)

Like

Apakah Be-emers ada yang sudah tidak nyaman dengan suasana kantornya? Bekerja di lingkungan kerja yang toxic bukanlah hal yang menyenangkan.

Stres, merasa tertekan, atau bahkan takut adalah perasaan yang mungkin sering muncul. Dalam jangka panjang, kondisi ini bisa memengaruhi produktivitas dan kesehatan mental.

Namun, apakah resign adalah satu-satunya solusi? Berikut beberapa cara yang bisa kamu coba sebelum mengambil keputusan besar.


1. Identifikasi Sumber Toxic

Pertama-tama, coba identifikasi apa yang membuat lingkungan kerja terasa toxic. Apakah karena atasan yang otoriter? Rekan kerja yang selalu negatif? Atau budaya perusahaan yang tidak mendukung karyawannya?

Dengan memahami sumber masalah, kamu bisa mencari cara yang tepat untuk menanganinya.


2. Bicarakan dengan Atasan atau HR

Jika memungkinkan, bicarakan masalah yang kamu hadapi dengan atasan atau tim HR. Jelaskan situasi yang kamu alami dengan profesional dan hindari menyerang orang lain.


Baca Juga: 7 Tanda Lingkungan Kerja Anda Toxic dan Cara Mengatasinya

Beberapa perusahaan memiliki kebijakan untuk menangani konflik internal atau masalah lingkungan kerja. Ini bisa jadi kesempatan untuk memperbaiki suasana di tempat kerja.


3. Tetapkan Batasan

Saat berada di lingkungan kerja yang toxic, penting untuk menetapkan batasan. Misalnya, jangan terlibat dalam gosip kantor atau drama yang hanya akan membuat suasana semakin buruk.

Fokus pada pekerjaanmu dan hindari hal-hal negatif yang bisa memengaruhi mood dan produktivitas.