AI Menggantikan Profesi Penulis, Mungkin Enggak sih?

AI menggantikan profesi menulis manusia. Sumber gambar: Pixabay

AI menggantikan profesi menulis manusia. Sumber gambar: Pixabay

Like
Be-emers menulis itu ada dua jenis, menulis karena tuntutan. Misalnya, membuat skripsi atau disertasi ilmiah atau jurnal untuk syarat kelulusan, atau membuat artikel karena tuntutan pekerjaan, yang artinya ada unsur paksaan di dalamnya.

Kedua adalah menulis karena kegemaran dan hobi, yang tidak ada unsur paksaan di dalamnya.  Sayangnya, kecerdasan buatan atau Artificial intelligence (AI) berpotensi menggantikan kedua jenis tulisan tersebut, benar nggak sih? Benar atau tidak, yuk kita kaji bersama 
 
 

AI Menggantikan Profesi Penulis, Mungkin Enggak sih? 

Sebenarnya ada banyak pembahasan di YouTube mengenai AI dan tulisan. Pembahasan ini baik berupa AI yang memang sudah dan terus berpotensi menggantikan profesi menulis manusia.

Atau pun pembahasan cara mendeteksi tulisan yang dibuat oleh AI. Emm, jadi kontradiktif nggak sih?

Baca Juga: Bard Jadi AI Baru Google, Lebih Canggih Dari ChatGPT?
 

AI Bisa Menggantikan Profesi Penulis 

Berikut adalah beberapa alasan AI bisa menggantikan profesi seorang penulis karena: 
  • Bagian dari perkembangan zaman dan kemajuan teknologi. Maksudnya AI memang bagian dari kemajuan zaman, yang manusia boleh menggunakannya, karena mempermudah pekerjaan, termasuk menulis. Dan ini sudah digunakan berbagai perusahaan untuk menulis teks iklan misalnya. Jadi, AI memang bisa menggantikan profesi menulis manusia.
  • Efisien waktu. Hal yang paling mencolok ketika AI membuat tulisan adalah sangat efisien, atau sangat cepat. Jika manusia membuat sebuah tulisan, artikel misalnya, membutuhkan waktu dua atau tiga jam lebih, termasuk mencari bahan atau materi terlebih dahulu. AI bisa membuatnya dalam waktu hitungan menit. Yang ini sangat diperlukan oleh instansi-instansi yang suka gerak cepat dan sangat mengutamakan efisiensi waktu. Jadi, di titik ini, AI memang bisa menggantikan profesi menulis manusia.
  • Bahasa terstruktur. Tulisan yang dibuat AI juga ada kalanya lebih terstruktur dan lebih mengalir, sehingga enak dibaca, daripada tulisan yang dibuat manusia.