Ibadah Nunggu Tua? Yang Bener Aja, Bro!

Like

Apakah Ada Jaminannya?

Saya teringat taklim yang lalu, ketika teman saya yang menjadi pemateri di sebuah masjid dekat tempat tinggal saya. Dia mengungkapkan tentang anak muda yang suka bilang kalau ibadah nanti saja menunggu tua. Pertama, hal yang ditekankan olehnya adalah belum tentu ketemu dengan masa tua tersebut. 

Betapa banyak anak muda yang meninggal dunia secara konyol. Misalnya, karena balapan liar pakai motor. Mencampur miker dengan sembarang bahan lain. Pakai narkoba. Atau penyebab lain yang memang negatif. 

Mereka merasa akan bertemu dengan usia tua, nyatanya tidak sama sekali. Lalu, alangkah ruginya jika sudah begitu. Mengharapkan masa tua, ternyata masa itu tidak pernah datang. 

Kedua, jika memang bertemu dengan masa tua, kondisinya akan sangat berbeda saat masih muda. Memangnya, manusia itu makin tua makin kuat?

Baca Juga: 4 Keistimewaan Umroh di Awal Musim, Kamu Bisa Lebih Khusyuk dalam Beribadah


Kan tidak toh? Makin tua, kondisi fisik makin melemah. Tulang makin rapuh, gigi sudah melemah dan gampang copot, pikiran sudah pikun, dan harus dengan bantuan orang lain. 

Kita bisa melihat orang-orang tua yang kalau sholat harus pakai kursi. Imamnya ketika rukuk dan sujud tidak pakai kursi, tetapi jamaah yang tua harus bawa kursi sendiri. Meskipun dia bukan anggota DPR atau DPRD, tetap butuhnya kursi. 

Itu masih lebih baik, ada orang tua ingat untuk ke masjid. Beda halnya dengan yang cuma terbaring di rumah sakit. Jangankan untuk sholat berdiri, untuk buang air kecil saja harus butuh bantuan perawat atau keluarganya. Dia cuma bisa dengan isyarat dan akhirnya kematian sudah makin dekat di depan mata. 

Kalau sudah begitu, bagaimana? Masih mau mengharapkan ibadah nanti saja di masa tua? 










---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung