Ilustrasi virus HMPV (Foto freepik.com)
Covid-19 telah berlalu, datang Virus HMPV. Sebenarnya virus HMPV itu tidak sama dengan covid -19. Virus HMPV yang merupakan kepanjangan Human metapneumovirus ini sudah ada sejak tahun 2001 oleh Tim Peneliti dari Belanda.
Secara serologis virus ini terus berkedar sejak 1950. Virus ini memilki karateristik unik, termasuk ketiadaan protein non-struktural NS1 dan NS3 yang mudah terjangkit pada anak-anak di bawah 5 tahun.
Gejala HMPV menurut WHO dalam pedoman terbarunya, gejalanya hampir sama dengan virus flu, misalnya demam, nyeri badan, batuk pilek.
Jika pada kondisi berat disertai dengan sesak nafas. Perlu ditambahkan bahwa HMPV dapat menyebabkan infeksi saluran pernafasan bawah yang parah, termasuk sindrom gangguan pernafasan akut (ARDS) pada orang dewasa yang sehat.
Tetapi tidak harus menjadi penyebab potensial pneumonia parah .
Pencegahannya
Tidak jauh berbeda seperti virus Covid-19, penanganan HMPV juga perlu:
- Menggunakan masker,
- Cuci tangan secara rutin selama 20 detik,
- Jaga jarak terhadap orang yang sedang sakit,
- Tingkatkan kekebalan tubuh dengan pola makan sehat, olahraga, hindari menyentuh wajah untuk kurangi risiko penularan dari tangan ke pernafasan dan aberistirahat di rumah ketika sakit.
Penyebab tertular dan cara penularannya virus HMPV
Penyebab HMPV adalah human metapneumovirus yang merupakan virus dari keluarga pneumoviridae yang masih sekelompok dengan respiratory syncytical virus.Cara penularannya dari satu orang ke orang lain melalui kontak langsung dengan droplets atau liur penderitanya.
Ketika penderita bersin atau batuk tanpa menutup mulut dan hidung, berjabat tangan atau berciuman dengan penderita HMPV, menyentuh permukaan meja, sakelar, mainan, gagang pintu yang telah terkontaminasi air liur penderita HMPV.
Untuk negara empat musim, infeksi HMPV ini dapat cepat menyebar pada musim dingin hingga awal musim semi.
Untuk negara tropis, peningkatan penyebaran infkesi HMPV dapat meningkat pada musim hujan karena kelembapan udara yang lebih tinggi.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.