Ekonomi hijau masih menjadi prioritas utama di tahun 2025. Dengan dukungan kebijakan global pada praktik-praktik ekonomi ramah lingkungan, investasi di sektor green ekonomi semakin menjanjikan.
Bukan hanya mendapatkan keuntungan finansial, investor turut berkontribusi melestarikan dan memberikan dampak positif terhadap lingkungan.
Investasi hijau adalah investasi yang bertujuan untuk mendukung proyek-proyek ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Stategi Menerapkan Investasi di Era Ekonomi Hijau
Berikut adalah strategi menerapkan ekonomi hijau yang bisa kamu lakukan:
1. Mempelajari dan Memahami Sektor Investasi Hijau
Bukan hanya mengikuti tren investasi, sebelum memutuskan sebaiknya pelajari dan pahami apa itu investasi hijau. Mulai dari bagaimana sektor-sektor ekonomi hijau beroperasi, potensi pertumbuhan dan perolehan keuntungan serta dampaknya bagi lingkungan.
2. Diversifikasi Portofolio Investasi
Sama seperti investasi lainnya, diversifikasi merupakan salah satu cara untuk mengurangi resiko. Kita bisa menaruh investasi pada beberapa sektor, misalnya pada energi terbarukan, transportasi hijau dan pertanian organik.
3. Memanfaatkan Green Bonds
Strategi yang ketiga adalah green bonds. Green bonds adalah obligasi yang diterbitkan untuk membiayai proyek-proyek ramah lingkungan. Keuntungan dari instrumen ini adalah investor mendapatkan keuntungan tetap sekaligus mendukung ekonomi hijau.
Salah satu proyek ramah lingkungan adalah proyek adaptasi iklim. Di langsir dari Bisnis.com. Saat ini cuaca ekstrem sering terjadi.
Dampak negatifnya dapat mempengaruhi ekonomi. Oleh karena itu perusahaan kini makin sering membiayai proyek adaptasi melalui obligasi hijau. Hasil dari obligasi hijau digunakan untuk membiayai proyek langkah-langkah adaptasi, seperti melindungi infrastruktur dari badai topan.
Tips Memanfatkan Green Bonds
- Menastikan bahwa green bonds yang dipilih telah memiliki sertifikasi resmi dan transparan dalam melaporkan dana pembiayaan.
- Untuk meminimalisir risiko, pastikan untuk memilih penerbit obligasi yang memiliki reputasi baik.
3. Investasi di ESG (Environmental, Social, Governance) Funds
Dalam rangka mendukung keberlanjutan dalam jangka panjang, saat ini reksa dana berbasis ESG semakin diminati.
Maka dari itu pastikan untuk memilih reksadana yang memiliki rating ESG tinggi dengan melakukan riset terlebih dahulu.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.